Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA Anggap Positif Pembatasan Uang Muka

Kompas.com - 16/05/2012, 14:02 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank BCA menganggap positif kebijakan Bank Indonesia tentang rencana pemberlakuan peraturan pembatasan uang muka (DP) untuk kredit pemilikan rumah (KPR), selain juga kredit kendaraan bermotor (KKB).

"Saya anggap kebijakan ini sangat positif karena akan menciptakan portofolio kredit kondusif," kata Direktur Bank BCA, Henry Koenaifi, menjawab pers seusai Seminar Nasional Masa Depan Industri Perbankan, Multifinance, Otomotif dan Real Estate Pasca Penetapan Pembatasan Uang Muka Kredit di Jakarta, Selasa (15/5/2012) kemarin.

Henry menjelaskan, kredit bermasalah (NPL) tetap terjaga di tingkat yang cukup rendah dengan adanya pengetatan uang muka tersebut. Selain itu kebijakan juga bisa mencegah terjadinya penggelembungan dan pemanasan ekonomi di sektor riil.

"Kebijakan ini berdampak positif dalam meredam efek pemanasan ekonomi pada industri yang memiliki pertumbuhan di atas normal," kata Henry. 

Henry menambahkan, kendati demikian peraturan tersebut perlu dijalankan secara bijaksana agar tidak menghambat pertumbuhan industri yang natural. Dia menilai, dengan DP yang rendah, terdapat kesempatan bagi spekulan untuk membeli rumah dan dalam beberapa bulan menjualnya kembali dengan harga tinggi.

"Hal itu dia bisa membuat harga properti tidak stabil dan terjadi pemanasan di sektor tersebut sehingga kebijakan BI mengenai DP dipandang positif," ujarnya.

Kendati demikian, Henry tidak menyangkal akan adanya penundaan pembelian properti pasca diberlakukannya peraturan tersebut.

"Jadi, yang terjadi yaitu segmen menengah yang akan mencoba pembelian mungkin menunda 1 hingga 2 tahun, sehingga waktu DP terpenuhi mereka akan masuk, atau mereka akan mencari tipe rumah yang lebih bawah sedikit," jelas dia.

Henry juga mengatakan pihaknya belum berencana merevisi target penyaluran KPR, yakni pada 2012, dia menyatakan bank menargetkan kenaikan KPR sekitar 20-25 persen dan kemungkinan pelepasan baru sekitar Rp 15 triliun. Pada kuartal I-2012 BCA mencatat pertumbuhan kredit konsumer sebesar 37,8 persen menjadi Rp 53,3 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com