Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tazbir: JTM 2012, Ajang Menjual Pariwisata Jogja

Kompas.com - 21/05/2012, 16:25 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Tazbir mengatakan Jogja Travel Mart 2012 yang dijadwalkan berlangsung 31 Mei sampai dengan 1 Juni merupakan ajang menjual pariwisata provinsi itu. "Saya optimistis Jogja Travel Mart tahun ini akan menjadi ajang bertemunya pembeli dan penjual industri pariwisata nasional maupun internasional untuk menjual Yogyakarta melalui beberapa paket wisata," katanya di Yogyakarta, Senin (21/5/2012).

Menurut Tazbir, JTM 2012 akan menjadi ajang strategis untuk  promosi paket dan destinasi wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengalaman beberapa kali penyelenggaraan JTM, ada kenaikan yang signifikan dalam jumlah kunjungan wisatawan ke daerah ini.

Sementara itu, Ketua Asita DIY, Edwin Hima mengatakan sebanyak 120 pembeli sudah menyatakan kesiapannya untuk mengikuti JTM 2012 yang  akan diadakan di Hotel Ambarrukmo Yogyakarta, di antaranya dari Korea, Jepang, Taiwan, Belanda.

"Selain itu sejumlah biro perjalanan wisata dari beberapa negara yaitu Malaysia, Thailand, Singapura, China juga sudah menyatakan kesediaanya untuk menghadiri JTM yang sudah berlangsung ketiga kalinya tersebut," katanya.

Menurut Edwin, dibandingkan pada kegiatan JTM 2011, jumlah pembeli yang diundang memang mengalami penurunan. Tahun lalu tidak kurang 130 pembeli mengikuti acara ini. Namun tahun ini panitia hanya mengundang 120 pembeli dengan pertimbangan potensi dan kesiapan pasar  pariwisata di DIY.

"Dalam ajang JTM 2012 ini diharapkan ada peningkatan yang signifikan dari jumlah kunjungan wisatawan ke daerah ini," katanya.

Edwin memaparkan, selama kegiatan JTM 2012 berlangsung beberapa peserta juga diharapkan mengunjungi beberapa obyek wisata menarik yang ada di Yogyakarta di antaranya Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat, Candi Prambanan, sentra kerajinan perak Kotagede dan kawasan Malioboro. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com