"Kami punya theme park seperti Disneyland dan Sanrio," katanya saat peresmian JNTO Jakarta Office, Jakarta, Senin (24/3/2014).
Selain theme park, atraksi lainnya yang diincar wisatawan Indonesia antara lain saat bunga Sakura bersemi, jalan-jalan dan melihat sisi urban Jepang seperti Tokyo, tempat-tempat bertemakan sejarah dan budaya Jepang, dan salju.
Oleh karena itu, jika dilihat kunjungan di tahun 2013, banyak orang Indonesia yang datang ke Jepang di bulan Desember saat musim dingin. Bulan April juga merupakan bulan padat kunjungan wisatawan asal Indonesia.
"Yang ramai juga bulan Agustus setelah Lebaran. Diikuti juga pertengahan Juni sampai Agustus," kata Ishizaki.
"Tapi masih terbatas yang populer adalah musim dingin di Hokkaido. Kami ingin lebih memperkenalkan Hokkaido di musim lain juga, yaitu saat musim semi, panas, dan gugur," tutur Ishizaki.
Destinasi lain yang mau gencar dipromosikan adalah Osaka. Sebab, kata Ishizaki, salah satu maskapai nasional Indonesia akan membuka penerbangan langsung ke Osaka.
Kyushu di barat daya pulau utama Honshu juga akan gencar dipromosikan. Selain juga, daerah tengah Jepang seperti Gifu.
"Kami punya atraksi Snow Monkey. Monyet-monyet keluar dan berendam seperti di spa. Ini wisata yang sedang kami galakkan, karena belum terlalu populer," tutur President JNTO Ryoichi Matsuyama pada kesempatan yang sama.
"Inginnya semua kami promosikan. Tapi seperti Indonesia, Jepang adalah negara kepulauan. Kami harus fokus destinasi mana yang dipromosikan terlebih dahulu," tambah Matsuyama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.