Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angkat Motif "Paras Gempal", Banyuwangi Gelar Festival Batik

Kompas.com - 09/10/2015, 10:14 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, kembali mengelar festival batik di tahun ketiga dengan mengangkat motif batik "Paras Gempal".  Motif tersebut merupakan salah satu dari 44 motif batik yang dimiliki Kabupaten Banyuwangi.

"Paras" adalah batu cadas dan "gempal" artinya runtuh. Jika disatukan "Paras Gempal" bermakna kerukunan terhadap sesama. Sebelumnya Banyuwangi Batik Festival telah mengangkat tema motif batik "Gajah Uling" dan "Kangkung Setingkes".

Kepada KompasTravel, Bupati Banyuwangi Abdulah Azwar Anas menjelaskan pada Februari 2015 lalu, Batik Banyuwangi telah hadir di Indonesia Fashion Week sehingga semakin dikenal. Selain itu juga diharapkan untuk peningkatan kesejahteraan bagi pelaku industri batik di Banyuwangi.

"Banyuwangi Batik Festival 2015 puncaknya akan digelar pada Sabtu, 10 Otober 2015 yang akan dihadiri langsung oleh Putri Indonesia 2015 serta para finalis yang akan membawakan dua desainer batik nasional," jelas Anas.

Desainer batik nasional yang akan hadir adalah Pricilla Saputro dan Irma Lumiga. Pricilla merupakan desainer batik nasional yang salah satunya terlibat dalam merancang busana Miss Universe dan Puteri Indonesia. Sedangkan Irma Lumiga adalah desainer asli Banyuwangi yang telah sukses di Bali.

Sehari sebelum helatan akbar BBF atau hari ini, Jumat (9/10/2015), akan digelar Fashion on Pedestrian. Peragaan busana yang digelar di ruas pejalan kaki di Taman Blambangan ini akan diikuti puluhan model yang membawakan busana rancangan para desainer lokal Banyuwangi. Selain itu dalam rangkaian acara tersebut juga digelar lomba desain motif batik 2015 yang sudah digelar setiap tahun sejak 2011.

"Lomba desain motif batik untuk memperkaya khazanah batik daerah. Kalau awalnya hanya ada 22 motif batik, saat ini sudah lebih 40 motif," kata Hary Cahyo Purnomo, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten Banyuwangi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com