Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya di Thailand, Patung Buddha Raksasa Juga Ada di Mojokerto

Kompas.com - 28/06/2016, 06:17 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

MOJOKERTO, KOMPAS.com - Siddhartha Gautama pada akhir hayatnya terbaring lemah karena sakit di antara dua Pohon Sala di Kusnigara. Saat itulah saat terakhir ia memberi kotbah dharma kepada murid-muridnya. Kemudian ia wafat, mencapai pencerahan Sempurna dan menjadi Samyaksam-Buddha (Samma sam-Buddha). 

Kisah inilah yang diceritakan pada relief di bagian bawah patung Buddha tidur di Maha Vihara Mojopahit, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur.

Patung bewarna emas ini memang menyedot banyak perhatian wisatawan dengan ukurannya yang raksasa, yakni dengan panjang 22 meter, lebar 6 meter, dan tinggi 4,5 meter. Ukuran besar, warna, dan pose tidur patung Buddha ini mengingatkan wisatawan akan patung Buddha tidur di Wat Pho, Thailand.

Saat KompasTravel hadir ke Maha Vihara Mojopahit, Senin (27/6/2016), bersamaan dengan ekspedisi jalur mudik Merapah Trans Jawa dari Kompas.com nampak beberapa wisatawan sibuk mengabadikan patung Buddha tidur ini dengan berpose di depan patung. 

"Tempat ini aslinya adalah tempat ibadah umat Buddha bukan tempat wisata. Makanya kalau cari palang tempat wisata Buddha tidur tak akan ketemu, adanya palang Maha Vihara Mojopahit," ungkap Sugiharta, karyawan wihara. 

Silvita Agmasari Patung Buddha tidur di Mojokerto.
Memang benar yang diungkapkan oleh Sugiharta, patung Buddha tidur berada di halaman wihara yang memiliki luas lima hektar.

"Wihara dibangun tahun 1991, patungnya dibangun tahun 1999. Tahun 2000 artis Dorce ke sini, dan patung ini jadi terkenal," kata Sugiharta. 

Untuk melihat patung Buddha tidur ini, pengunjung dikenakan biaya Rp 2.000 per orangnya. Karena lokasi patung Buddha yang berada di tempat peribadatan, ada baiknya wisatawan menjaga ketenangan dan berbusana rapi, meski sebenarnya sama sekali tak ada aturan dari yang diberlakukan kepada wisatawan.   

Selain patung Buddha tidur, terdapat beberapa patung Buddha lainnya di halaman Maha Vihara Mojopahit yang asri dipenuhi oleh pohon rindang ini. Patung Buddha tidur Mojokerto ini dapat dilihat setiap hari dari pukul enam pagi sampai enam sore. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com