Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Lihat "Dancing Fountain" di Jateng Fair? Catat Waktu dan Tipsnya

Kompas.com - 21/08/2016, 12:07 WIB
Muhammad Irzal Adikurnia

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu wisatawan di Jateng Fair 2016 ialah pertunjukan dancing fountain. Jateng Fair 2016 selalu dikerumuni wisatawan saat dancing fountain dimulaiPertunjukan air berpadu laser dan api ini memang masih terbilang jarang di Indonesia.

“Setiap hari pertunjukannya (dancing fountain) pasti ramai dikerumuni orang, bahkan sampe naik-naik untuk ngambil foto,” ujar Stefanni, salah satu staf event yang mengurus pertunjukan dancing fountain di Jateng Fair 2016 kepada KompasTravel, Sabtu (20/8/2016).

Dancing fountain di Jateng Fair 2016 menyuguhkan tarian air berpadu permainan laser, juga semburan api dari flame tower. Air mengikuti irama musik yang berbeda-beda, antara lain Gambang Semarang, Kebyar-kebyar, hingga Gangnam Style.

BACA JUGA: Resmi Dibuka, Pesta Rakyat Jateng Fair 2016 Digelar Lebih Meriah

Semprotan air yang berada di kolam lingkaran dengan diameter sekitar lima meter tersebut mulai menari-nari saat musik diputar. Seketika lampu-lampu di taman tersebut redup dan digantikan sorotan laser yang juga ikut menari. Di tengah pertunjukan, air membentuk lapisan water screen yang disorot laser, menampilkan aneka gambar di permukaannya.

Semprotan air bercampur semburan api menutup pertunjukan. Pengunjung sontak berdecak kagum. Apalagi dancing fountain ini terbilang cukup lama, berlangsung 20 menit.

http://www.newjatengfair.com/ Peta lokasi Jateng Fair 2016 di PRPP Semarang.
Lokasi

Untuk menyaksikan dancing fountain di Jateng Fair 2016, Anda perlu menyambangi lokasi Taman Sari yang masuk dalam area PRPP Semarang. Taman tersebut terletak di bagian depan, dan masuk ke dalam area C.

“Lokasinya ramai, kalau tidak ada peta jadi bingung mencari lokasi pertunjukannya. Sayangnya petanya tidak disebar atau ditaruh di tempat strategis,” ujar Yoga, salah satu pengunjung asal Semarang kepada KompasTravel, Sabtu (20/8/2016).

Lokasi yang sangat luas dan padat wahana membuat wisatawan kerap kesulitan mencari area Taman Sari. Sampai KompasTravel berkunjung pada Sabtu (20/8/2016), denah lokasi hanya ada di pusat informasi. Oleh karena itu ada baiknya Anda memahami lokasi dancing fountain sebelum menontonnya langsung.

Waktu pertunjukan

Keindahan tarian air berpadu sorotan laser dan semburan api dari flame tower dapat Anda nikmati di jam-jam tertentu. Jateng Fair 2016 menyuguhkan tiga kali pertunjukan dancing fountain dalam sehari.

Wisatawan yang datang pada Senin-Jumat, bersiaplah di Taman Sari pukul 19.30, 21.00, dan 22.00 WIB. Sedangkan untuk akhir pekan, dancing fountain digelar hingga empat kali, dengan tambahan pukul 23.00 WIB.

Dancing fountain setiap harinya tiga kali sehari, hanya weekend jadi empat kali. Tutupnya pun lebih lama dari hari kerja, pukul 24.00 WIB," ujar Stefanni.

Tentunya, Anda harus bersiap sekitar 10 menit sebelum waktu pertunjukan agar tidak kelewatan aksi tarian air keren ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tips Berkunjung ke Pasar Antik Cikapundung, Siapkan Uang Tunai

4 Tips Berkunjung ke Pasar Antik Cikapundung, Siapkan Uang Tunai

Jalan Jalan
Pasar Antik Cikapundung, Tempat Pencinta Barang Lawas di Bandung

Pasar Antik Cikapundung, Tempat Pencinta Barang Lawas di Bandung

Jalan Jalan
KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

Travel Update
Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Travel Tips
Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Travel Update
 Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Travel Update
Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Jalan Jalan
Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Travel Tips
Larangan 'Study Tour' Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Larangan "Study Tour" Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Travel Update
Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Travel Update
Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Travel Update
Ada Kecelakaan Bus 'Study Tour' Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Ada Kecelakaan Bus "Study Tour" Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Travel Update
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Travel Update
Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com