Festival Pesta Teluk Ambon, Ajang Promosi Pariwisata Maluku

AMBON, KOMPAS.com - Festival tahunan Pesta Teluk Ambon tahun 2016 akan dimanfaatkan Pemerintah Provinsi Maluku untuk mempromosikan dunia pariwisata di daerah itu.

Kegiatan yang akan dibuka oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya ini direncanakan akan berlangsung selama tiga hari pada 8-10 September 2016.

Gubernur Maluku Said Assagaff kepada sejumlah wartawan mengungkapkan Festival Pesta Teluk Ambon 2016 yang mengusung tema “Alam Beta Indah”merupakan ajang untuk mempromosikan dunia pariwisata di Maluku khususnya Kota Ambon.

“Dengan kegiatan ini kita ingin mempromosikan dunia pariwisata di Maluku agar lebih dikenal luas,” kata Said yang didampingi Kepala Dinas Pariwisata Maluku Rosmin Tutupoho dan Kepala Dinas Infokom Roy Halatu di Kafe Joas Ambon, Senin (30/8/2016).

Gubernur menjelaskan melalui festival tersebut diharapkan akan ada banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke Ambon. Ajang itu juga diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Maluku, selain untuk mempertegas Maluku sebagai daerah yang kaya akan destinasi wisata.

“Tentu dengan promosi pariwisata ini kita berharap akan ada wisatawan asing yang berkunjung ke Ambon,” katanya.

“Saya mengajak seluruh masyarakat Maluku untuk menyambut kegiatan ini sebagai warga yang baik, mari sama-sama kita ciptakan iklim pariwisata yang baik agar wisatawan betah berkunjung ke Maluku,” ujar Said Assagaff.

KOMPAS.com/RAHMAT RAHMAN PATTY Pemandangan Kota Ambon dari Taman Pahlawan Nasional Cristina Martha Tiahahu.

“Untuk Festival Teluk Ambon ke-11 kali ini agak berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Karena kali ini kegiatannya akan dibuka langsung oleh Menteri Pariwisata. Selain itu ada sejumlah rangkaian kegiatan yang akan dilakukan,” ujarnya.

Rosmin menerangkan, Festival Teluk Ambon akan dibuka di Lapangan Upacara Brimob Polda Maluku yang berada di sekitar Teluk Ambon. Dalam festival itu akan ada sejumlah kegiatan lainnya seperti pameran pesta teluk, karnaval etnik budaya, parade perahu hias, mancing tradisional dan sejumlah acara lomba lainnya.

“Sejauh ini peserta yang mendaftar lomba Arumbae Manggurebe sudah ada 8 perahu, lomba perahu semang 23 perahu, perahu semang perempuan 14 perahu,” katanya.

KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO Patung pahlawan nasional Martha Christina Tiahahu di Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, Senin (25/6/2012).

"Akan ada diskusi bersama menteri dan pemerintah daerah sambil makan malam di atas feri di Teluk Ambon,” tambah Rosmin Tutupoho.