Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gumuk Pasir Barchan dan Parangkusumo, Apa Bedanya?

Kompas.com - 24/10/2016, 15:08 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sandboarding, begitu nama salah satu aktivitas pemacu adrenalin yang bisa dilakukan di DI Yogyakarta. Sandboarding dilakukan di bentang alam bernama gumuk pasir, dan Yogyakarta memiliki gumuk pasir satu-satunya di Asia Tenggara.

"Gumuk pasir ini adalah satu-satunya di Asia Tenggara. Gumuk pasir beda dengan padang pasir seperti yang ada di Bromo misalnya," tutur Imaddudin Yazid, pemandu dari operator tur Jogja Geowisata kepada KompasTravel.

Gumuk pasir di DI Yogyakarta terkenal dengan sebutan Gumuk Pasir Parangkusumo. Ikramullah Sultana, yang juga seorang pemandu di Jogja Geowisata menerangkan asal mula terbentuknya Gumuk Pasir Parangkusumo.

"Gumuk pasir ini salah satu bentang alam yang proses pembentukannya dipengaruhi angin, terbentuk karena pasir yang menumpuk dalam jumlah besar," tutur Ikram, panggilan akrab pria tersebut.

(BACA: Lomba "Selfie" di Gumuk Pasir, Mulai ala Timteng sampai Jasmine)

Ikram melanjutkan, tumpukan pasir ini berasal dari hasil erupsi Gunung Merapi yang endapannya dibawa oleh sungai-sungai yang bermuara di Pantai Selatan. Antara lain Sungai Opak dan Sungai Progo.

"Setelah terendap di pinggir pantai, barulah angin dari Samudera Hindia mengukir tumpukan pasir ini. Jadilah bentang alam yang unik," tambah Ikram.

KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI Di sini, wisatawan bisa menyewa papan untuk sandboarding dengan harga Rp 70.000 untuk main sepuasnya.

Bersama rombongan "Take Me Anywhere 2", KompasTravel menyambangi Gumuk Pasir Parangkusumo beberapa waktu lalu. Gumuk pasir ini terletak di Kabupaten Bantul, satu garis dengan Pantai Parangtritis.

Namun begitu tiba di lokasi, kenapa tulisan besar di area gumuk pasir bertuliskan "Gumuk Pasir Barchan"?

"Pada intinya gumuk pasir ini namanya Parangkusumo. Tapi secara sains, jenis gumuk pasirnya adalah Barchan. Gumuk pasir diklasifikasikan dalam beragam jenis," papar Imad, panggilan akrab Imaddudin.

Gumuk Pasir Barchan memiliki ketinggian antara 5-15 meter. Di sini, wisatawan bisa menyewa papan untuk sandboarding dengan harga Rp 70.000 untuk main sepuasnya.

Didampingi guide, Anda akan diajarkan bagaimana cara meluncur dengan mulus di atas pasir. Sebelum digunakan, bagian bawah papan dilumuri dengan lilin.

Waktu terbaik untuk datang adalah sore hari, ketika matahari tidak terlalu terik. Anda juga bisa melihat panorama sunset sambil sandboarding.

Setelah kesuksesan "Take Me Anywhere" pertama yaitu edisi Bali, Kompas.com kali ini bersama OPPO menggelar "Take Me Anywhere 2". Sebanyak 10 orang pemenang kompetisi "Take Me Anywhere 2" berlibur ke Yogyakarta bersama KompasTravel selama tiga hari mulai Jumat (14/10/2016) hingga Minggu (16/10/2016).

Reservasi tiket penerbangan dilakukan melalui situs perjalanan Tiket.com.

Para pemenang menjalani beragam aktivitas wisata penuh petualangan sampai mencicipi kuliner khas Yogyakarta. Semuanya dipandu oleh biro perjalanan Jogja Geowisata.

Selain itu, para pemenang juga merasakan kenyamanan menginap di Hotel Santika Premiere Jogja, salah satu properti dari jaringan hotel Santika Indonesia Hotels & Resorts.

Ikuti petualangan seru para pemenang di Yogyakarta. Kisah mereka tayang dalam liputan khusus: "Liburan Seru ala 'Take Me Anywhere 2'".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com