Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Indonesia Kini Bisa Masuk India Menggunakan E-Visa

Kompas.com - 26/10/2016, 08:05 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada 2014, India mulai memberlakukan e-visa pada 40 negara di dunia. E-visa adalah aplikasi visa yang seluruhnya dilakukan secara online.

Pada 2015, India memperluas jaringan e-visa menjadi 113 negara. Sejak pertama diberlakukan, kunjungan turis asing ke India meningkat 200 persen. Sebanyak 675.302 wisatawan masuk India menggunakan e-visa periode Januari-September 2016.

Oleh karena itulah baru-baru ini, India kembali menambah daftar negara yang bisa melakukan aplikasi e-visa. Kini ada 150 negara yang bisa menggunakan e-visa, termasuk Indonesia.

Mengutip The Jakarta Post, Jumat (21/10/2016), 10 negara utama yang menggunakan fasilitas e-visa adalah Inggris (15,5 persen), Amerika Serikat (12,4 persen), China (9 persen), Australia (6 persen), Jerman (4,8 persen), Perancis (4,3 persen), Spanyol (3,6 persen), Kanada (3,1 persen), Uni Emirat Arab (2,6 persen) dan Malaysia (2,6 persen).

Sementara itu, 10 bandara internasional yang paling banyak digunakan oleh wisatawan pemegang e-visa adalah New Delhi (51,71 persen), Mumbai (21,06 persen), Bengaluru (6,44 persen), Chennai (6,27 persen), Kochi (3,5 persen), Hyderabad (2,45 persen), Kolkata (2,34 persen), Trivandrum (1,35 persen), Amritsar (1,18 persen) dan Goa (1,11 persen).

E-visa bisa digunakan untuk keperluan liburan, bisnis, juga periksa kesehatan jangka pendek. Aplikasi via online beserta pembayaran harus selesai minimal empat hari sebelum keberangkatan. e-visa ini berlaku sampai 30 hari.

Menggunakan e-visa, wisatawan Indonesia kini bisa memasuki India lewat 16 gerbang yakni Ahmedabad, Amritsar, Bengaluru, Chennai, Cochin, Delhi, Gaya, Goa, Hyderabad, Jaipur, Kolkata, Lucknow, Mumbai, Tiruchirapalli, Trivandrum, dan Varanasi. (Masajeng Rahmiasri/Kes/Sumber:The Jakarta Post)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com