Gerai Penukaran Galaxy Note 7 Hanya Tersedia di Bandara Soekarno Hatta

JAKARTA, KOMPAS.com - Airport Desk penukaran Samsung Galaxy Note 7 belum beroperasi di seluruh di lingkungan PT Angkasa Pura 2. Hal itu disampaikan oleh Public Relation Angkasa Pura 2 Chaerul Anwar.

"Baru di Bandara Soekarno Hatta yang ada layanan tersebut (Airport Desk penukaran Samsung) di Terminal 1, 2, dan 3. Sedangkan di bandara-bandara Angkasa Pura 2 lainnya masih menunggu kesiapan diri dari Samsung," kata Chaerul saat dikonfirmasi KompasTravel, Jumat (28/10/2016).

(Baca: Di Mana Tempat Menukar Samsung Galaxy Note 7 di Bandara Soekarno-Hatta?)

Pihaknya, lanjut Chaerul, pada dasarnya ingin secepatnya menghadirkan layanan Airport Desk penukaran Samsung Galaxy Note 7 di seluruh bandara yang berada di lingkungan PT. Angkasa Pura 2. Namun, ia belum dapat memastikan kapan layanan tersebut bisa hadir di bandara-bandara selain Soekarno Hatta.

Di Bandara Soekarno Hatta sendiri, menurut perwakilan Samsung Indonesia yang bertugas di Bandara Soekarno Hatta, Ridwan mengatakan gerai Airport Desk Samsung tersebut tersedia di seluruh terminal bandara. Gerai itu, lanjutnya, beroperasi selama 24 jam di bandara.

Adapun Airport Desk Samsung di Terminal 1 terdapat tiga gerai; Terminal 2 terdapat empat gerai yakni di Terminal 2D dua gerai dan masing-masing satu gerai di Terminal 2E dan 2F; dan satu gerai di Terminal 3.

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Suasana di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (9/8/2016).Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta resmi beroperasi sepenuhnya hari ini.

Sebelumnya, beberapa hari lalu Angkasa Pura 2 mengumumkan akan segera menghadirkan layanan Airport Desk penukaran Samsung selain di Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Airport Desk menyusul juga akan tersedia di bandara-bandara di bawah lingkungan AP II lainnya  yakni Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta, Bandara Kualanamu Medan, Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Bandara  Sultan Iskandar Muda Aceh, Bandara Minangkabau Padang, Bandara Sultan Jambi, Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjung Pinang, Bandara Supadio Pontianak, Bandara Depati Amir Pangkal Pinang, Bandara Husein Sastranegara Bandung, dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.

(Baca: Bagaimana Cara Menukar Samsung Galaxy Note 7 di Bandara Soekarno-Hatta?)

Airport Desk Samsung adalah layanan hasil kerja sama PT Angkasa Pura II (Persero) dengan Samsung Electronics Indonesia. Pemilik Galaxy Note 7 bisa menitipkan atau menukar perangkatnya dengan unit pengganti yang disediakan Samsung, di gerai Airport Desk tersebut.

Sejak bulan lalu, "perlakuan khusus" bagi Galaxy Note 7 sudah diterapkan perusahaan penerbangan di Indonesia dan sosialisasinya cukup masif di bandara-bandara. Hanya saja, aturannya belum setegas saat ini.

Sebelumnya penumpang dilarang untuk mengaktifkan, menggunakan, atau mengisi daya ponsel Galaxy Note 7 dalam penerbangan. Penumpang juga dilarang menyimpan ponsel tersebut di dalam bagasi atau kabin.

Dengan kata lain, pengguna Galaxy Note 7 saat itu masih diperbolehkan terbang dengan membawa ponselnya asalkan mengikuti ketentuan yang diberikan. Namun saat ini, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perhubungan telah secara resmi melarang Samsung Galaxy Note 7 di kabin pesawat, bagasi tercatat, dan kargo.