Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makanan Jadi Pertimbangan Jemaah Haji Saat Pilih Penginapan

Kompas.com - 04/12/2016, 20:05 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Makanan menjadi salah satu pertimbangan jemaah haji dalam memilih penginapan saat beribadah di Mekkah dan Madinah. Hal itu disampaikan oleh Vice President Operations AccorHotels area Mesir dan Kerajaan Arab Saudi, Salah Oumoudden.

"Mereka (jemaah haji Indonesia) ingin cuisine," kata Salah saat saat berbincang dengan KompasTravel di sela-sela acara Table Top bersama travel agent Indonesia di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (29/11/2016).

Menurutnya, jemaah haji Indonesia menginginkan makanan yang sesuai dengan yang biasa dimakan ketika berada di Tanah Air. Salah mengatakan keinginan jemaah haji Indonesia tersebut adalah hal yang normal dalam dunia perhotelan.

"Coba lihat di negara lain, saya orang Maroko dan Perancis. Orang Maroko ketika datang ke Mekkah dan Madinah, mereka hanya ingin makan makanan Maroko," jelasnya.

BACA JUGA: Ini Alasan Hotel di Arab Saudi Incar Turis Indonesia

Ia menambahkan keinginan jemaah Maroko tersebut bahkan membuat tubuh menjadi kurus setelah beribadah di Mekkah dan Madinah. Pasalnya, lanjut Salah, jemaah Marokko tinggal di Mekkah dan Madinah selama sebulan dan tak banyak makan lantaran makanan yang tak cocok di lidah.

"Di hotel-hotel kami, kami punya koki untuk masakan Maroko, Turki, dan Indonesia. Mereka datang dari negara asal seperti Turki dan Indonesia. Kita berikan pilihan makanan untuk jemaah haji," tambahnya.

BACA JUGA: Inilah Kamar Suite Hotel Terbaik di Indonesia

Pada Table Top di Jakarta, Salah hadir bersama General Manager Hotel Pullman Zamzam  Madinah, Ashraf Madkour dan General Manager Pullman Zamzam Makkah, Hamid Sidine serta perwakilan Grand Mercure Madinah dan AccorHotels Saudi Arabia. Mereka bertemu dengan sekitar 30 perwakilan travel agent Indonesia terkemuka yang biasa membawa jemaah haji.

Saat ini, AccorHotels telah memiliki jumlah 7.000 kamar hotel yang berada di tanah suci. Menurut Salah, ke depannya, AccorHotels akan memiliki jumlah kamar lebih dari 8.000 kamar seiring dengan pembukaan hotel-hotel baru di Mekkah dan Madinah.

Merek terbaru di bawah jaringan AccorHotels di Madinah adalah Pullman Zamzam Madinah yang baru dibuka pada bulan Februari tahun ini. Pullman Zamzam Madinah memiliki 835 kamar untuk ditawarkan pada jemaah haji dan umrah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com