Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Biji Kopi Harus Digiling dan Diminum Sebelum Enam Bulan

Kompas.com - 08/12/2016, 15:21 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kopi bukanlah minuman baru bagi orang Indonesia. Budaya kopi mendarah daging dari tipe "tubruk" di pedesaan terpencil hingga french press, aero press, hingga Vietnamese drip di kafe-kafe ibu kota.

Kopi tak lagi bercita rasa pahit semenjak ada gula, krim, susu, dan beragam bahan lainnya yang menjadi campuran. Kopi bisa dinikmati hingga titik terminim: frappe alias blended coffee yang lebih mirip es krim dibanding kopi itu sendiri.

Namun seorang pecinta kopi sejati tak pernah melupakan cita rasa asli minuman tersebut. Semenjak ada manual grinder, banyak pecinta kopi yang lebih memilih untuk membeli biji kopi dan menggilingnya sendiri.

BACA JUGA: Selain Espresso, Ini Beragam Jenis Minuman Kopi Hitam

Namun, ada baiknya biji kopi tidak disimpan terlalu lama. Hal itu diungkapkan Edward Teonadi, Research & Development Manager Maxx Coffee.

"Biji kopi paling baik diminum maksimal dua bulan penyimpanan. Ini agar aromanya masih terasa," tutur Edward yang juga seorang pecinta kopi di sela-sela peluncuran minuman baru dari Maxx Coffee di Kemang Village, Jakarta Selatan, Rabu (7/12/2016).

BACA JUGA: 5 Kedai Kopi di Jakarta yang Menjual Kopi Asli Nusantara

Biji kopi, lanjut Edward, memang tak akan pernah kedaluwarsa. Namun jika disimpan terlalu lama, misal lebih dari enam bulan, aromanya akan habis. Begitu digiling dan diminum, cita rasanya masih ada namun wanginya sudah berkurang drastis.

"Oleh karena itu Maxx Coffee selalu menyimpan kopi dengan jangka waktu maksimal enam bulan. Ini untuk memastikan bahwa cita rasanya tidak hilang," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com