Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kutai Kartanegara Gandeng Garuda Kembangkan Pariwisata

Kompas.com - 20/12/2016, 09:22 WIB

SAMARINDA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, menggandeng Garuda Indonesia sebagai maskapai penerbangan resmi kegiatan pariwisata di daerah itu.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kutai Kartanegara Sri Wahyuni, Minggu (18/12/2016), mengatakan kerja sama tersebut dituangkan melalui penandatanganan "Memorandum of Understanding" (MoU) atau nota kesepahaman yang dilaksanakan di Novotel Balikpapan, Sabtu (17/12/2016).

"Penandatanganan nota kesepahaman tersebut dilakukan General Manager Garuda Balikpapan Jooseph Ardian Saul dan dari Pemkab Kutai Kartanegara saya yang mewakili bupati," kata Sri Wahyuni.

Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, menurut Sri Wahyuni, mengapresiasi PT Garuda Indonesia atas kerja sama dalam upaya pengembangan pariwisata di daerah itu.

"Semoga, kerja sama ini menjadi awal yang baik untuk lebih mengenal Kutai Kartanegara sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Kalimantan Timur maupun di tanah air," ujarnya.

BARRY KUSUMA Museum Mulawarman di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Pada kesempatan yang sama, lanjut Sri Wahyuni, juga dilaksanakan pelantikan pengurus Indonesia Marketing Association (IMA) Chapter Kutai Kartanegara dan IMA Chapter Samarinda oleh Presiden IMA M Arif Wibowo yang juga Direktur Utama PT Garuda Indonesia.

IMA merupakan organisasi profesi yang terbuka dan mandiri yang bertujuan meningkatkan kecerdasan dan kesejahteraan bangsa Indonesia melalui pengembangan, pemasyarakatan dan penerapan konsep pemasaran, serta membawa Indonesia ke dunia internasional.

Sri memaparkan, kerja sama tersebut menjadi sejarah baru bagi para pelaku pemasaran dunia usaha, khususnya di bidang industri pariwisata Kutai Kartanegara untuk bahu membahu bersama pemerintah daerah menggali potensi pasar wisata dan usaha, memperkuat jejaring, pengalaman dan strategi pemasaran dalam upaya meraih pangsa pasar pariwisata dan dunia usaha yang lebih baik lagi.

Menurut Sri, dunia pemasaran yang terus berkembang akan semakin menciptakan ruang-ruang kompetisi untuk menyajikan kreativitas kemasan informasi yang semakin menggelitik dan menggugah atensi dan respon masyarakat maupun para pemangku kepentingan yang terkait.

Pemkab Kutai Kartanegara, lanjut Sri Wahyuni, berharap agar ke depan, IMA bisa lebih bersinergi dengan program pemerintah setempat, khususnya sektor pariwisata yang menjadi salah satu pilar pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

"Sektor pariwisata merupakan sektor multidimensi sehingga keberadaan IMA sangat mengena karena mewadahi para pelaku pemasaran dari berbagai profesi sehingga bisa saling mendukung satu sama lain," katanya.

BARRY KUSUMA Pembukaan Festival Erau di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Sabtu (29/6/2013).
Sri menjelaskan, pada 2017 ada empat kegiatan berskala internasional yang akan berlangsung di Kota Raja Tenggarong, Ibu Kota Kabupaten Kutai Kartanegara yakni Borneo Rock'in Fest, Lanjong International Art Festival Erau Adat Kutai dan Internasional Folk Arts Festival dilaksanakan pada Juli serta Kongres Dunia CIOFF ke-47 pada Oktober.

"Sangat tepat kesepahaman yang terbangun tersebut sebagai upaya mendongkrak angka kunjungan wisatawan ke Kaltim khususnya di Kutai Kartanegara, karena pariwisata akan menyentuh banyak sektor seperti hotel, kuliner, kerajinan tangan, transportasi dan jasa lainnya yang sudah pasti ikut menggerakkan perekonomian masyarakat," tambah Sri Wahyuni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com