MAKASSAR, KOMPAS — Obyek wisata baru di dataran tinggi Lolai, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, kini menjadi magnet baru yang menyedot wisatawan.
Ramainya tempat wisata itu diserbu pengunjung setiap hari memberi dampak ekonomi bagi warga setempat. Bahkan, hotel-hotel dan rumah makan di Rantepao mendapat imbas dari ramainya Lolai.
Pantauan di Toraja Utara, Selasa dan Rabu (28/12/2016), menunjukkan, setiap hari lebih dari 1.000 pengunjung berdatangan ke Lolai, Kecamatan Kapala Pitu.
Di lokasi wisata itu, wisatawan bisa menikmati pemandangan kabut tebal yang menggumpal seperti awan yang menutupi pegunungan dan lembah. Kabut hanya ada pada pukul 06.00-09.00 Wita.
Setiap pagi, jalan sempit dan berliku menuju Lolai macet dipenuhi kendaraan wisatawan, baik yang datang dengan kendaraan roda empat maupun roda dua.
Lokasi itu di antaranya di sekitar Tongkonan Lempe dan Kampung To’Tombi, yang semuanya berada di Desa Benteng Mamullu, Kapala Pitu.
Sejumlah titik lain saat ini sedang dipersiapkan sejumlah warga setempat untuk menjadi lokasi melihat kabut.
Ramainya pengunjung ke lokasi wisata itu menjadi sumber penghasilan bagi warga setempat, terutama yang bertani, termasuk yang membuka warung makan, penyewaan tenda, penginapan sederhana, dan penjualan souvenir.
Bahkan, sebagian rumah warga juga disewakan untuk pengunjung yang menginap.
”Kami mengelola penginapan sederhana dan penyewaan tenda sejak lokasi ini ramai dikunjungi wisatawan,” kata Aviv Tallulembang, salah satu tokoh masyarakat di To’Tombi.
Di To’Tombi, gazebo sederhana disewakan Rp 300.000 per malam. Sementara tenda atau kemah umumnya disewakan Rp 100.000 per malam.
Rantepao, ibu kota Toraja Utara, juga mendapat dampak ekonomi. Lurah Rantepao Marthen Panggalo mengatakan, sebelum Lolai ramai, hotel dan rumah makan di Rantepao tak pernah seramai sekarang.
”Sekarang Rantepao macet. Hotel dan rumah makan penuh pengunjung,” katanya. (REN)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.