Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Bakso Bom" yang Bikin Keringetan, Berani Coba?

Kompas.com - 12/07/2017, 10:20 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ragam bakso sebagai panganan masyarakat Indonesia kini sangat beragam. Mulai dari bakso gepeng, bakso bakwan, bakso ranjau, bakso setan, hingga bakso beranak yang kini ngetren dan digemari banyak kalangan.

Salah satu kedai bakso di Jakarta yang populer dengan variasi hidangannya ialah Bakso Bom Mas Erwin Wonogiri. Meski berlokasi di Jakarta, kedai ini dimiliki oleh orang Wonogiri asli yang merupakan "peracik" bakso kelas kakap.

Di sini Anda bisa mencicipi bakso bom pedas sampai bakso granat. Hidangan andalan yang harus Anda coba ialah bakso bom pedas. Seporsi bakso bom pedas berisikan satu bakso pedas besar, tiga bakso granat, mi kuning, bihun, dan sayuran. Tak ketinggalan tetelan, bawang goreng, dan seledri sebagai penyedap.

BACA: Bakso Sapi Sudah Biasa, Coba Cicipi Bakso Domba

KompasTravel pun ditantang untuk mencicipi menu andalan ini. Bakso bom pedas besar berdiameter delapan sentimeter, seukuran kepalan orang dewasa, menjadi primadonanya.

Setelah diantar ke meja, sang pramusaji pun membelah baso tersebut. Gumpalan cabai rawit merah bercampur daging giling langsung lumer di kuahnya. Seolah menantang untuk disantap.

Sontak keringat pun keluar setelah menyecap bakso dengan isi gilingan sambal dan daging tersebut. Benar-benar pedas, bahkan ada cabai rawit merah yang belum tergiling. Sedangkan daging bakso yang menyelimutinya, tekstur seratnya begitu terasa. Bakso granat memiliki ukuran yang lebih kecil.

Hidangan bakso bom pedas ini merupakan unggulan dari kedai Bakso Bom mas Erwin, bakso besar berisikan cabai rawit merah digiling dengan daging sapi, Selasa (11/7/2017). KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Hidangan bakso bom pedas ini merupakan unggulan dari kedai Bakso Bom mas Erwin, bakso besar berisikan cabai rawit merah digiling dengan daging sapi, Selasa (11/7/2017).
Menyoal kuahnya, sepintas terlihat keruh dengan bumbu, minyak, dan sepotong lemak. Namun cita rasa kaldu yang cukup pekat pun menyeruak saat diseruput.

Menurut Uut, Supervisor Bakso Bom Mas Erwin cabang Tebet, salah satu rahasia dari Bakso Bom ialah komposisi daging sapi yang sangat banyak.

"Nama bom itu karena sensasi rasa dagingnya meledak di mulut. Karena kita perbandingannya satu kilo tepung banding 10 kilo daging sapi," ujar Uut kepada KompasTravel, Selasa (11/8/2017).

BACA: Ini Dia, Bakso Selimut Kabut dan Iga Sapi Si Pemuas Lidah

Tak heran bila mengonsumsinya sedikit saja, perut sudah terasa kenyang. Bakso tersebut juga diklaim tidak menggunakan formalin dan boraks.

Selain bakso bom pedas dan bakso granat, Anda juga bisa memilih beragam hidangan lain. Ada bakso bom urat, bom telur, bom keju, dan bakso bom beranak. Dengan harga Rp 22.000 hingga Rp 35.000.

Suasana ruangan ber pendingin di Bakso Bom mas Erwin, Tebet Barat, Jakarta.KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Suasana ruangan ber pendingin di Bakso Bom mas Erwin, Tebet Barat, Jakarta.
Jika biasanya suasana di tempat makan bakso terkesan panas, padat, ataupun sederhana, di sini tersedia tiga ruangan dengan fasilitas berbeda. Ruangan terdepan lebih terbuka dengan hanya tersedia kursi dan meja.

Masuk ke bagian dalam, terdapat sofa dan televisi flat untuk para penikmat bakso yang ingin bersantai. Sedangkan ruangan terakhir terasa sejuk karena dilengkapi pendingin ruangan. Bakso Bom Mas Erwin beralamat di Jalan Tebet Barat No 43, Tebet, Kota Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Travel Update
Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Travel Update
Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Travel Tips
Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Hotel Story
 'Dubai, Anda Siap?': Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

"Dubai, Anda Siap?": Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

Travel Update
Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com