Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Bisa Berenang Jaminan Bisa "Diving"?

Kompas.com - 25/09/2018, 17:40 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - SCUBA Diving atau menyelam menggunakan alat merupakan salah satu keahlian yang bisa digunakan untuk menikmati keindahan alam bawah laut Indonesia. Namun untuk mencobanya butuh lisensi khusus dari badan sertifikasi resmi diving.

Anda bisa mengambil kursus lisensi tersebut di banyak tempat, dalam jangka waktu beberapa bulan, tergantung kemahiran. Menurut Satrio Pratomo, Instruktur dari National Association of Underwater Instructor (NAUI) tidak jarang muridnya ada yang bisa diving hanya dalam waktu seminggu.

“Latihannya memang harus displin, karena kita menggunakan alat dan melakukan sesuatu yang di luar kehidupan normal kita. Jika serius, maka bisa langsung terjun ke lapangan dalam waktu seminggu, meskipun ada juga yang sebulan atau dua bulan,” ujar Satrio kepada KompasTravel saat ditemui di Kolam Sepolwan, Jakarta Kamis (20/9/2018).

Cepat atau tidaknya orang dikarenakan proses belajar yang disiplin dan keseriusan. Sedangkan yang sudah punya keahlian renang tidak menjamin langsung bisa diving.

Penyelam sedang menyelam di perairan di sekitar pulau Apo, Filipina, di selatan ibu kota Manila.EPA via SCMP Penyelam sedang menyelam di perairan di sekitar pulau Apo, Filipina, di selatan ibu kota Manila.
Menurutnya, olahraga diving juga diperuntukkan untuk para pemula yang tidak bisa berenang. Hal tersebut lantaran berenang dan diving adalah sesuatu hal yang berbeda.

"Berenang kegiatan di atas air, menyelam kegiatan di bawah air dan hidup di dalam air, meski dengan jangka waktu yang pendek. Bisa berenang tidak ada hubungannya dengan bisa menyelam atau sebaliknya. Menyelam perlu pelatihan khusus," tuturnya.

Sisi lainnya yang tidak ada dalam renang ialah manajemen ketenangan, tindakan respon, yang harus dilatih dalam kelas maupun di alam langsung.

Ia juga menerangkan jika teknik-teknik dasar renang dan Scuba Dive jauh berbeda. Alat yang digunakan penyelam bisa membantu untuk mengapung dan tenggelam, sedangkan perenang lebih fokus ke atas permukaan air.

Seseorang sedang belajar diving, dalam tahapan Try Scuba Dive.KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Seseorang sedang belajar diving, dalam tahapan Try Scuba Dive.
Hanya saja, menurutnya orang yang biasa berenang punya percaya diri yang lebih karena sudah biasa di air.

"Bahkan ada yang fobia dengan air pun akhirnya sekarang jadi penyelam yang baik. Motovasi dan keinginan untuk menyelam itu yang harus besar," pungkasnya yang telah tujuh tahun menjadi instruktur selam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com