Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Merapi Berstatus Waspada, Kegiatan Pendakian Gunung Ditutup

Kompas.com - 17/10/2019, 06:04 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – Balai Besar Taman Nasional Gunung Merapi menutup kegiatan pendakian di dua jalur pendakian resmi Gunung Merapi yakni Selo di Boyolali dan Sapuangin di Klaten hingga batas waktu yang belum ditentukan. Penutupan kegiatan pendakian dilakukan karena  status Gunung Merapi yang masih di level 2 atau Waspada. .

Menurut Penyuluh Kehutanan Pertama Taman Nasional Gunung Merapi, Khamdan Primandaru keputusan ini berdasarkan rekomendasi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG).

“Kalau aktivitas sesuai dengan rekomendasi BPPTKG dengan status Merapi Level 2 atau waspada maka ativitas aman di luar range 3 kilometer,” kata Khamdan ketika dihubungi Kompas.com.

Baca juga: Akhir Pekan di Yogyakarta, 5 Tempat Wisata Sekitar Gunung Merapi

Sebelumnya, Senin 14 Oktober 2019 pukul 16.31 WIB BPPTKG melalui akun Twitternya mengumumkan telah terjadi awan panas letusan Gunung Merapi.

Dalam laporannya, awan panas terekam di seismogram dengan durasi 270 detik dan amplitude 75 milimeter. Terpantau kolom setinggi maksimal 3.000 meter dari puncak Gunung Merapi. Angin bertiup ke arah Barat Daya.

Akun BPPTKG juga melampirkan foto awan panas yang muncul. Beberapa warganet juga melaporkan adanya hujan abu tipis di wilayah Srumbung, Magelang.

Gunung Merapi sendiri, saat ini statusnya adalah Waspada. Status tersebut sudah ditetapkan sejak 21 Mei 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com