Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Umrah Mandiri Tanpa Travel Agent, Apakah Bisa?

Kompas.com - 09/12/2023, 11:48 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Umrah ataupun haji termasuk ibadah umat muslim yang dianjurkan untuk dilaksanakan apabila sudah mampu.

Biasanya pelaksanaan umrah ataupun haji identik dengan keberangkatan dalam bentuk rombongan, serta dipandu oleh agen perjalanan (travel agent) khusus umrah dan haji.

Baca juga: Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Nominal yang dikeluarkan untuk perjalanan umrah dan haji pun relatif besar. Hal ini karena calon jemaah harus menyiapkan biaya untuk tiket pesawat pergi-pulang (PP), akomodasi, biaya makan, dan transportasi.

Biaya tersebut biasanya tergantung dengan jenis paket yang dipilih di agen perjalanan.

Namun, apakah pelaksanaan umrah dan haji harus dilakukan dengan pendampingan agen perjalanan? Bisakah seseorang melaksanakan umrah secara mendiri?

Baca juga:

Bisakah umrah mandiri tanpa travel agent?

Ilustrasi umrah, haji.SHUTTERSTOCK/ISKANDAR CITA Ilustrasi umrah, haji.

Menurut petugas agen perjalanan khusus umrah dan haji, ESQ Tour Travel bernama Cepi, seseorang bisa melakukan perjalanan umrah atau haji secara mandiri tanpa pendampingan dari agen perjalanan.

Meskipun begitu, Cepi tidak menyarankan hal tersebut, khususnya bagi calon jemaah yang baru pertama kali melakukan umrah ataupun haji.

"Sangat disarankan untuk yang awal-awal melaksanakan umrah (menggunakan jasa agen perjalanan). Alasan pertama, karena keilmuannya," kata Cepi kepada Kompas.com saat Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 di Mall Kota Kasablanka, Jumat (8/12/2023).

Ia melanjutkan, seseorang yang baru pertama kali umrah perlu pendampingan dari ustaz ataupun agen perjalanan terkait ibadah selama di Tanah Suci.

Jika tidak didampingi agen perjalanan khusus umrah dan haji, lanjutnya, kegiatan ibadah dikhawatirkan tidak akan maksimal.

"Kalau umrah mandiri, apalagi awal-awal, yang terjadi adalah tidak maksimal. Ibadahnya tidak maksimal, tidak tahu sunah-sunahnya, tidak tahu hal-hal yang harus diutamakan," tutur Cepi.

Baca juga: Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Beri Diskon Paket Umrah hingga Rp 2 Juta

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com