Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahu Kupat Manis Pedas!

Kompas.com - 20/07/2011, 07:57 WIB

KOMPAS.com - Di Pulau Jawa, tahu hadir dalam beragam rupa. Nah, jika Solo, Jawa Tengah menjadi salah satu kota yang akan Anda kunjungi, jangan mampir ke Warung Tahu Kupat "Fajar". Tepatnya di Pabelan, di pojokan sebuah pabrik tekstil. Konon, warung tahu kupat itu memang tak begitu dikenal para wisatawan.

Namun penduduk lokal sangat gemar bersantap kupat tahu di warung itu. Benar saja, saat Kompas.com makan di sana, warung begitu ramai. Sarapan dengan tahu kupat menjadi alternatif berwisata kuliner di Solo. Pemain utama dari tahu kupat tentu saja tahu putih. Tahu dipotong kecil-kecil lalu digoreng hingga garing.

Di warung milik Pak Pur itu, saat mengigit tahu yang telah digoreng itu, teksturnya begitu pas. Garing di luar, namun begitu lembut di dalam. Tak hanya tahu, sesuai namanya ketupat menjadi pemain utama lainnya. Sebagai pemain pembantu adalah kacang tanah yang digoreng, mi kuning, cacahan daun seledri, dan toge.

Semua pemain ditata di piring. Kemudian diguyur dengan kuahnya yang terdiri dari campuran air gula merah, kecap manis, dan sedikit cuka. Saat mencicipi kuah tahu kupat, bawang putih langsung terasa menusuk. Ya, bawang putih semakin memperkaya rasa. Tak lupa, bawang putih diulek bersama cabai.

Tahu kupat haruslah pedas. Karena itu, saat Anda ditawarkan ingin pedas atau tidak, Anda harus memilih tahu kupat yang pedas. Semakin pedas, rasanya pun semakin mantap. Manis dan pedas berkolaborasi dengan serasi. Jika Anda bukan penggemar manis, maka memilih tahu kupat yang pedas menjadi kewajiban. Rasa pedas mampu meredam rasa manis dari kuah tahu kupat.

Harga tahu kupat pun sangat murah, hanya Rp 4.000 saja. Sementara untuk teh hanya Rp 1.000. Jadi dengan uang Rp 5.000, Anda sudah makan enak. Di Solo sendiri ada banyak warung makan tahu kupat. Jika tidak sempat makan tahu kupat di Solo, Anda juga bisa menemukan tahu kupat di daerah Magelang, Yogyakarta, dan beberapa daerah lainnya di Pulau Jawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com