Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liburan Sekolah, Turis Padati Monas

Kompas.com - 26/06/2014, 18:40 WIB
Dhanang David Aritonang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski Pekan Raya Jakarta telah usai, kawasan Monas masih ramai dikunjungi wisatawan. Musim liburan sekolah menjadi salah satu faktor utama kepadatan pengunjung ini.

Berdasarkan pengamatan KompasTravel pada Kamis (26/6/2014), antrean pengunjung sudah mulai terlihat di depan loket pintu masuk Monas dari pukul 11.00 pagi. Meski ramai, antrean depan loket berlangsung tertib karena ada petugas yang mengatur barisan.

Menurut Humas Monas Muhazir, kepadatan pengunjung ini sudah berlangsung dari Jumat (20/6/2014). "Kepadatan pengunjung ini sudah dimulai sejak awal pembagian rapor di tanggal 20 kemarin," tutur Muhazir.

KOMPAS.com/Dhanang David Aritonang Antrean panjang tampak di loket Monas, Jakarta, Kamis (26/6/2014). Pengunjung memadati Monas dalam rangka liburan sekolah.
Jumlah pengunjung yang sudah memasuki Monas tercatat sebanyak 1.500 hingga 2.000 orang per hari sejak musim liburan. Meski tidak seramai ketika Pekan Raya Jakarta, pihak Monas tetap mempersiapkan petugas tambahan untuk menjaga ketertiban kawasan Monas.

"Kemungkinan, kepadatan ini akan berlangsung hingga tanggal 14 Juli nanti, yaitu di awal bulan Ramadhan. Ketika sudah masuk masuk bulan puasa, biasanya sepi pengunjung," ujar Muhazir.

Pengunjung tidak hanya berasal dari Jakarta dan sekitarnya, namun juga dari luar daerah. Erni salah satunya. Ia berasal dari Serang, Banten. Erni mengaku sengaja memanfaatkan waktu libur sekolah untuk mengajak anaknya melihat tempat-tempat bersejarah.

"Saya sengaja mengajak anak saya ke Monas karena dia belum pernah ke Monas sebelumnya. Lumayan sekaligus sebagai sarana edukasi untuk anak saya," ucap Erni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com