Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Long Weekend", Willem Sigar: Puncak Ijen Ramai Banget

Kompas.com - 05/05/2016, 12:55 WIB

Sri Anindiati Nursastri

Penulis

Lihat Foto

Willem Sigar di Gunung Ijen, Banyuwangi, Kamis (5/5/2016).(KOMPAS.com/Sri Anindiati Nursastri)

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Pukul 03.45 WIB dini hari, Kamis (5/5/2016), pendaki maraton gunung solo Willem Sigar Tasiam mendaki Gunung Ijen di Banyuwangi. Namun cuaca kurang bagus karena kawah tertutup asap belerang.

Di hari ke-11 dalam ekspedisi "Jelajah Tanpa Batas-50 Gunung dalam 40 Hari", Willem mendaki Gunung Ijen menuju puncak yang berada di ketinggian 2.443 mdpl. Pria 58 tahun itu berangkat pukul 03.45 WIB dari base camp Paltuding (1.792 mdpl).

"Di atas ramai banget, long weekend," tutur Willem selepas pendakian, Kamis (5/5/2016).

Willem menuturkan, cuaca juga sedang kurang bagus karena kawah tertutup asap belerang. Willem tiba di puncak Ijen pukul 07.30 WIB.

Dia kemudian langsung turun dan tiba kembali di Paltuding pukul 07.30 WIB. Saat Willem turun, petugas di lokasi wisata Gunung Ijen mengatakan, setidaknya ada 700 orang yang mendaki sejak pukul 01.00 dini hari.

"Ada 700 orang yang terdata. Mungkin bisa lebih dari itu," tutur Herman, petugas yang berjaga di pintu masuk pendakian kepada KompasTravel.

Tiket masuk kawasan wisata Gunung Ijen saat ini Rp 7.500 untuk turis domestik dan Rp 150.000 untuk turis mancanegara. Selepas turun dari Gunung Ijen, Willem sarapan di warung setempat kemudian bertolak ke Sumber Wringin untuk mendaki Gunung Raung.

Willam Sigar melakukan pendakian secara maraton mulai dari Nusa Tenggara Timur yaitu Gunung Kelimutu dan Gunung Inerie. Lalu dilanjutkan Gunung Tambora dan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat.

Ia kemudian melakukan perjalanan darat menyeberang Pulau Bali dan mendaki Gunung Agung, Gunung Batur, Gunung Catur, dan Gunung Batukaru. Perjalanan dilanjutkan menyeberang ke Pulau Jawa. Gunung pertama yang didaki di Pulau Jawa adalah Ijen, Banyuwangi.

Ikuti kisah perjalanan pelari Willem Sigar di liputan khusus Kompas.com pada laman "Ekspedisi Alam Liar - 50 Gunung 40 Hari". Tim Kompas.com akan mengikuti perjalanan Willem mendaki 50 gunung secara lari maraton dalam 40 hari.

Perjalanan menuju kaki gunung ditempuh dengan jalan darat menggunakan mobil Nissan All New Navara. Ekspedisi ini juga didukung oleh Pertamina dan Eiger.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.