Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keren, Bisa Nonton Perayaan Tahun Baru Dua Kali di Banyuwangi

Kompas.com - 01/01/2017, 15:38 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Masyarakat Banyuwangi khususnya mereka yang tinggal di wilayah kota Banyuwangi bisa menyaksikan dua kali perayaan tahun baru. Kedua perayaan itu berada di Pulau Bali dan juga di Banyuwangi sendiri yang berada di wilayah paling timur Pulau Jawa.

"Bali dan Banyuwangi jaraknya cukup dekat tapi berbedaan waktunya berbeda. Banyuwangi ikut WIB (Waktu Indonesia Barat) sedangkan Bali ikut WITA (Waktu Indonesia Tengah) sehingga tahun baru di Bali lebih cepat satu jam dibandingkan di Jawa," jelas MY Bramuda, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi kepada Kompas.com, Sabtu (31/12/2016).

Karena perbedaan waktu itulah, menurut Bramuda, ribuan masyarakat Banyuwangi akan memenuhi daerah pesisir Banyuwangi yang berhadapan langsung dengan Selat Bali untuk melihat pesta kembang api yang ada di Pulau Bali.

Pada saat siang hari masyarakat bisa melihat jelas beberapa detail bangunan, menara atau pelabuhan dari Banyuwangi ke Bali atau sebaliknya. Mereka juga bisa melihat gemerlap lampu dari Bali saat malam hari.

"Jika di sana jam 12 malam maka di Jawa masih jam 11 malam. Jadi nonton kembang api yang dinyalakan di Pulau Bali, baru kemudian menyaksikan perayaan tahun baru di Jawa," jelas Bramuda.

Ia mengatakan daerah pesisir yang dijadikan masyarakat untuk menonton perayaan akhir tahun adalah Pantai Boom, Pantai Cacalan, Pelabuhan Ketapang, Pantai Watu dodol dan juga Pantai Bangsring serta Pantai Kampe yang relatif dekat dengan Pulau Bali.

Sementara itu Rita Mariana (25) warga kecamatan Srono kepada Kompas.com mengaku sengaja datang ke Pantai Bangsring agar bisa melihat pesta kembang api yang di Bali.

"Dilihat dari seberang sini kan indah sekali. Satu jam kemudian baru perayaan di Banyuwangi," jelas Rita. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com