Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaya Budaya, Sejarah, dan Bahari, Datanglah ke Tidore!

Kompas.com - 13/04/2017, 09:50 WIB

TIDORE, KOMPAS.com - Acara perayaan puncak ulang tahun ke-909 Kota Tidore berakhir. Lautan manusia hadir di Lapangan Kadaton Kie, Kesultanan Tidore, Kepulauan Tidore, Maluku Utara, Kamis (12/4/2017).

Acara tersebut merupakan rangkaian Festival Tidore 2017 yang sudah dimulai sejak 29 Maret 2017 hingga acara puncak pada 12 April 2017.

Siaran pers Kemenpar menyebutkan, dalam acara yang penuh khidmat dan unsur budaya tersebut, Sultan Tidore H Husein Syah didampingi perwakilan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Kepala Bidang Promosi Wisata Budaya Asdep Pengembangan Pasar Personal Deputi Bidang Pengembangan Pariwisata Nusantara Kemenpar, Wawan Gunawan.

(BACA: Festival Tidore 2017 Tampilkan Pesona Bahari, Religi, dan Budaya)

Hadir juga Wali Kota Tidore Kepulauan Ali Ibrahim dan  Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman.

ARSIP KEMENPAR Festival Tidore 2017 di Kepulauan Tidore, Maluku Utara dimulai sejak 29 Maret 2017 hingga acara puncak pada 12 April 2017.
”Saya sudah berkoordinasi dengan bapak wali kota agar kita semua semakin terbuka dengan pariwisata. Potensi alam bahari kita semua punya, sejarah kelautan ada di kita semua, Presiden Soekarno saja sampai dua kali datang ke Tidore. Tidore punya alam dan budaya, maka dari itu silakan datang ke Tidore,” kata Sultan Tidore, Husein Syah di acara puncak Ulang Tahun Tidore.

Dengan terbukanya Tidore, Sultan mengimbau kepada masyarakat dan rakyatnya untuk menjunjung tinggi sadar wisata bagi kemajuan pariwisata Indonesia.

”Seperti Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Presiden Jiko Widodo katakan bahwa pariwisata merupakan inti ekonomi bangsa. Masyarakat harus lebih sejuk, lebih ramah bahkan harus melayani wisatawan dengan baik yang nantinya akan berimbas kepada kemakmuran masyarakat kita sendiri,” ujar Sultan.

Wali Kota Tidore, Ali Ibrahim juga mengatakan hal yang sama. Menurutnya, silakan para investor datang, menyambangi, menyaksikan bahkan investasi di Tidore.

ARSIP KEMENPAR Festival Tidore 2017 di Kepulauan Tidore, Maluku Utara dimulai sejak 29 Maret 2017 hingga acara puncak pada 12 April 2017.
”Perkebunan kami menurun, tambang kami menurun, semua kami anjlok. Semoga pariwisata membangkitkan kami, karena potensi pariwisata di Tidore juga berkualitas,” kata Ali.

Kepala Dinas Pariwisata Tidore Kepulauan, Yakub Husain menambahkan, saat ini sudah ada investor yang mendekat ke Tidore untuk membangun penginapan.

”Ada dari Dubai akan membuat vila di sini, lebih bagus lagi jika nantinya ada hotel. Karena kami punya 10 spot underwater yang menarik dan indah. Ada sejarah benteng dan semua bangunan yang bersejarah dan memiliki budaya tinggi di kami. Karena kami kesultanan, maka akan banyak cerita di sini. Bahkan kami banyak bukti dokumentasi kedatangan Presiden Soekarno dan sebagainya,” tutur Yakub.

Wawan Gunawan, yang hadir mewakili Kemenpar dalam sambutannya mengaku sangat terkejut dengan keramahan dan pesona alam di Tidore.

Selain masyarakat yang ramah, Tidore juga memiliki budaya yang juga jika semakin dilestarikan maka semakin membanggakan dan menarik wisatawan.

ARSIP KEMENPAR Festival Tidore 2017 di Kepulauan Tidore, Maluku Utara dimulai sejak 29 Maret 2017 hingga acara puncak pada 12 April 2017.
”Namun jangan lupa, sekarang zaman digital, mari semua komponen masyarakat pariwisata Tidore di manapun untuk meningkatkan promosi melalui digital, begitu juga para pelaku usahanya. Karena ini generasi milenial, yang harus beriringan dengan cepatnya digital," katanya.

"Saya bangga hadir di sini, di Gedung bersejarah ini. Karena dengan menggunakan pakai adat ini, kegagahan dan sejarah budaya Tidore semakin dirindukan oleh kami,” tambah Wawan. (*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com