Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketika Wakil Gubernur Pattani Kagumi Museum Timah Indonesia

Berada di museum timah, para anggota delegasi bisa menyaksikan diorama pertambangan timah sejak zaman kerajaan hingga zaman setelah kemerdekaan.

Pajangan miniatur kapal keruk dan sejumlah contoh logam timah, menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung. Pengenalan akan sejarah timah dilengkapi juga dengan video dokumenter yang ditayangkan di ruangan museum.

(BACA: Liburan, Ayo Belajar Sejarah Tambang di Museum Timah)

Tidak hanya sekadar menyaksikan, para anggota delegasi tampak sangat menikmati suasana museum dengan berswafoto. Tak ketinggalan, bermacam pernak-pernik berbahan timah pun laris manis diserbu pembeli.

Wakil Gubernur Pattani Thailand, Luechai Charoensup mengatakan, timah di Kepulauan Bangka Belitung mengingatkan dirinya akan potensi timah yang juga ada di Thailand.

(BACA: Mengamati Rekam Jejak Pertimahan di Museum Timah Muntok)

Luechai yang didampingi seorang penterjemah mengungkapkan, pengelolaan timah dari zaman ke zaman, juga nyaris sama, mulai dari penggunaan peralatan tradisional hingga munculnya teknologi modern.

“Museum ini juga menjadi inspirasi bagi kami. Sektor pertambangan dan pariwisata satu sama lainnya harus mendukung,” kata Luechai saat berkunjung ke museum timah, Kamis (28/9/2017).   

Pengunjung lainnya, anggota Delegasi Malaysia, Zainal, mengaku kagum dengan sejarah pertambangan timah yang telah berusia ratusan tahun. Museum, menurut Zainal, dikemas dengan cukup menarik sehingga mudah dipahami para pengunjung.

Kunjungan ke museum timah menjadi salah satu rangkaian kegiatan para anggota delegasi selama berada di Kepulauan Bangka Belitung.

Nah, jika Anda tertarik, berkunjung ke museum timah tidak dipungut biaya alias gratis. Museum Timah berjarak sekitar 30 menit perjalanan dari Bandara Depati Amir Pangkal Pinang.

https://travel.kompas.com/read/2017/09/29/141000027/ketika-wakil-gubernur-pattani-kagumi-museum-timah-indonesia

Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke