Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perhatikan 5 Hal Ini saat Berkunjung ke Taman Nasional Komodo

KOMPAS.com – Meski berada di kawasan taman nasional, komodo adalah hewan yang buas. Anda harus memerhatikan beberapa hal saat mengunjungi Si Naga Purba ini.

Kepala Balai Taman Nasional Komodo, Sudiyono, menguraikan lima hal yang sebaiknya dilakukan oleh para wisatawan saat berkunjung ke TN Komodo.

“Yang jelas harus beli tiket masuk. Lalu juga menggunakan jasa pemandu sebagai sebuah keharusan. Jika nantinya ada pemandu yang kurang ramah atau melanggar aturan wisata bisa segera dilaporkan,” kata Sudiyono saat dihubungi KompasTravel, Senin (13/11/2017).

Cari kapal yang aman

Untuk keamanan, Sudiyanto menghimbau agar wisatawan mencari kapal yang layak untuk digunakan. Jangan hanya mencari kapal yang sekadar murah. Sebab, bisa saja kapal yang murah itu adalah kapal yang bentuknya kecil sehingga sulit untuk menjangkau pulau-pulau habitat komodo.

“Arusnya di sini spesifik, bisa berubah-ubah sesuai dengan musimnya. Kalau bisa pakai kapal yang kaptennya orang lokal dan berpengalaman,” kata Sudiyono.

Gunakan jasa pemandu

Ketika Anda ingin berkeliling di pulau yang merupakan habitat komodo, sebaiknya menggunakan pemandu atau minta diantarkan petugas yang berada di sana.

Sebab, Anda sendiri belum tentu memahami betul bagaimana kebiasaan komodo sehari-hari. Menurut Sudiyono, menggunakan jasa pemandu menjadi syarat mutlak untuk Anda yang ingin melihat komodo secara langsung.

Jangan mengganggu komodo

Perlu Anda ingat, salah satu hal untuk menjaga keamanan diri adalah dengan tidak mengganggu komodo. Sudiyono memberikan contoh seperti halnya mengganggu komodo ketika sedang makan.

Menurut dia, hal ini cukup berbahaya. Maka sebaiknya amati saja dari kejauhan atau jarak yang sudah ditentukan pemandu. Jangan sampai komodo berbalik menerkam Anda. Jangan berfoto menggunakan cahaya kamera (flash).

Waspada bagi Anda yang memiliki luka atau sedang haid

Wisatawan yang memiliki luka (berdarah) dan perempuan yang sedang haid harus segera lapor ke pemandu.

Tujuannya adalah agar pemandu bisa melakukan pengamanan yang lebih ekstra. Sebab, komodo sendiri peka terhadap bau darah. Bahkan, penciuman komodo untuk mendeteksi makanannya mencapai tiga hingga lima kilometer.

Tidak meninggalkan sampah

Hal yang terkadang luput dari wisatawan adalah soal sampah. Sudiyono menghimbau agar wisatawan yang datang ke sana untuk tidak meninggalkan sampah. Ia juga menyarankan wisatawan untuk membawa tempat minum sendiri, agar dapat diisi ulang dan tidak meninggalkan sampah botol plastik.

********************

Mau paket wisata gratis ke Thailand bersama 1 (satu) orang teman? Ikuti kuis kerja sama Omega Hotel Management dan Kompas.com dalam CORDELA VACATION pada link INI. Hadiah sudah termasuk tiket pesawat (PP), penginapan, dan paket tur di Bangkok.

https://travel.kompas.com/read/2017/11/16/211000827/perhatikan-5-hal-ini-saat-berkunjung-ke-taman-nasional-komodo

Terkini Lainnya

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Travel Tips
Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Hotel Story
 'Dubai, Anda Siap?': Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

"Dubai, Anda Siap?": Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

Travel Update
Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke