Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tahun 2018, Pemerintah Nepal Larang Pendakian Solo ke Gunung Everest

"Peraturan regulasi gunung dibuat untuk meningkatkan keamanan para pendaki dan telah menjadi usaha Departemen Pariwista untuk berfungsi secara independen,” tutur Maheshwar Neupane selaku Sekretaris Pariwisata kepada Kathmandu Post seperti dilansir dari CNN Travel.

Regulasi ini diketahui akan mulai berlaku saat musim pendakian di Gunung Everest tahun 2018.

Kemudian, pendakian Gunung Everest menjadi salah satu sumber pendapatan utama negara.

Namun dibalik keuntungan yang diraup, keamanan pendaki pun menjadi salah satu aspek yang menjadi perhatian khusus. Setidaknya, terdapat enam pendaki yang meninggal di gunung di tahun 2017, termasuk termasuk Vladimir Strba pria berusia 50 tahun yang jatuh sakit di dekat puncak Kolta Selatan pada bulan Mei 2017.

Diketahui bahwa sejak 1920, 300 pendaki tewas saat melakukan pendakian Gunung Everest. Salah satu penyebab utama terjadinya kematian adalah penyakit gunung dan longsoran es yang menimpa pendaki.

Regulasi baru ini memunculkan pro dan kontra kritik dari para pendaki lain. Kemunculan regulasi ini dilihat sebagai suatu bentuk diskriminasi terhadap kaum disabilitas dan hak asasi manusia.

Pihak pemerintah Nepal diharapkan untuk bisa mendorong kaum disabilitas untuk keluar dari zona nyaman mereka, mengeksplorasi diri mereka sendiri bukannya melarang mereka melakukan sesuatu.

******************

Mau merasakan liburan seru ke Pulau Bali? Kali ini liburannya gratis dan ke destinasi anti-mainstream! Selama empat hari tiga malam, seluruh biaya peserta sudah ditanggung. Termasuk tiket PP Jakarta-Bali, transportasi lokal, hotel, konsumsi, dan beragam aktivitas seru. Juga raih kesempatan memenangkan hadiah smartphone OPPO F5.

Caranya mudah, ikuti photo competition 'Unforgettable Journey'. Klik link ini.

https://travel.kompas.com/read/2018/01/03/200000827/tahun-2018-pemerintah-nepal-larang-pendakian-solo-ke-gunung-everest

Terkini Lainnya

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke