Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pascagempa di Lombok, 40 Turis China Dievakuasi

"Saat gempa bumi terjadi, ada sekitar 40 turis China yang berada di gili dan mereka telah dievakuasi dengan segera, dengan aman, oleh otoritas lokal ke Pulau Lombok," kata Xiao di Markas Pusat PMI Jakarta, Rabu (8/8/2018).

Oleh karena itu, Dubes China menyampaikan terima kasih dan rasa syukur atas bantuan yang diberikan otoritas Indonesia dalam mengevakuasi turis China dan wisatawan asing lainnya setelah gempa terjadi.

"Konsul Jenderal saya di Bali telah melaporkan bahwa semua warga China yang dievakuasi dalam keadaan selamat, dan mereka merasa sangat terbantu dan bersyukur atas bantuan yang diberikan otoritas lokal," katanya.

Menurut Dubes Xiao, saat ini para turis China tersebut sebagian ada yang telah kembali ke negara mereka dan sebagian lainnya melanjutkan perjalanan mereka ke berbagai daerah lain di Indonesia.

"Situasi semacam ini di luar kendali kita, namun telah ditangani dengan sangat baik oleh otoritas yang berada di sana," katanya.

Bantuan logistik dari Kedubes China tersebut berupa 2.000 tenda, 2.000 matras, dan 5.000 selimut yang akan segera disalurkan PMI karena sangat dibutuhkan para korban gempa di Lombok.

https://travel.kompas.com/read/2018/08/09/114000027/pascagempa-di-lombok-40-turis-china-dievakuasi

Terkini Lainnya

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke