Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

“Sayap Terbang”, Mungkinkah Jadi Pengganti Pesawat di Masa Depan?

KOMPAS.com - Kita semua tahu pesawat tidak bisa terbang tanpa sayap.  Namun bisakah sayap terbang tanpa bodi atau badan pesawat?

Ternyata prototipe sayap yang dapat terbang tanpa badan pesawat ini telah ditemukan. Bahkan contoh “flying wing”  atau “sayap terbang” ini telah dipamerkan di AERO Friedrichshafen, Jerman, pada 11 April lalu.

Pesawat ringan bertipe Horten HX-2 ini telah dikembangkan selama tiga tahun dan tengah menjalani uji terbang.

Rentang sayapnya memiliki panjang mencapai 10 meter dengan unjung melengkukung ke atas. “Sayap terbang” ini memiliki kabin dengan dua kursi munginya dan memiliki panjang hanya sekitar 2 meter.

Bernhard Mattlener, direktur pelaksana Horten Aircraft mengatakan bahwa “sayap terbang” diperkirakan memiliki kemampuan terbang lebih cepat dibandingkan pesawat terbang berbadan besar pada umumnya.

"Karena daya tahan aerodinamisnya yang rendah, sayap terbang terbang lebih jauh dan lebih cepat daripada pesawat yang sebanding dengan badan pesawat. Desain badan pesawat membuatnya mudah diadaptasi untuk memasang teknologi propulsi (daya tahan memindahkan barang) baru yang kami perkirakan akan tersedia di masa depan," ujarnya.

Meskipun terlihat sangat modern, konsep sayap terbang sebenarnya telah digagas sejak awal kemunculan teknologi penerbangan. Sebelumnya Hugo Junkers bahkan telah mematenkan konsep sayap terbang nurflugel pada tahun 1910.

Adapun Horten Aircraft adalah referensi untuk perancang pesawat Jerman Ing Reimar Horten, dan pelopor konsep sayap terbang ini.

Horten dan saudaranya Walter merancang sayap terbang bertenaga jet pertama di dunia, Horten Ho 229, menjelang akhir Perang Dunia II. Pesawat ini kadang-kadang disebut sebagai "Hitler's Stealth Fighter" dan merupakan prototipe pesawat petarung.

Horten Aircraft mengatakan bahwa “sayap terbang” didasarkan pada konsep revolusioner all-wing asli Reimar Horten, sambil menggabungkan teknologi bodi sayap campuran baru.

“Konsep ini didukung oleh mesin Rotax 912 dengan dua tangki bahan bakar 120 liter, dan terbuat dari bahan karbon atau kaca serat. Ini adalah pesawat "pendorong" yang digerakkan baling-baling, artinya baling-baling mendorong pesawat ke depan, alih-alih menariknya ke udara,” papar Bernhard.

Bernhart melanjutkan, banyak pihak telah memberikan respon positif pada prototipe ini.

"Kami kewalahan oleh respon positif dan kami menemukan begitu banyak dukungan untuk ide tersebut. Kami tampaknya mendapat tekanan pasar. Penerbangan semakin bergerak menuju sistem propulsi alternatif. Pesawat “sayap terbang” adalah platform ideal untuk teknologi yang akan datang,"pungkasnya.

Lalu akankan "sayap terbang" akan menggantikan fungsi pesawat terbang di masa mendatang? Kita tunggu saja.

https://travel.kompas.com/read/2019/04/14/210700327/-sayap-terbang-mungkinkah-jadi-pengganti-pesawat-di-masa-depan-

Terkini Lainnya

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke