Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Berakhir Pekan di Solo dan Yogyakarta, Coba Ikuti Itinerary Wisata Ini

KOMPAS.com - Solo atau Yogyakarta? Kedua kota ini bisa menjadi salah satu tujuan wisata utama jika sedang berada di bagian tengah Pulau Jawa.

Daripada bingung, bagaimana jika mengunjungi keduanya. Jika kamu hanya punya waktu singkat, awali perjalanan dari Kota Solo.

Di kota asal Presiden Joko Widodo ini, kamu bisa mengunjungi berbagai tempat bersejarah, seperti Keraton Kasunanan, Pura Mangkunegaran, dan tempat-tempat lain.

Namun jika kamu menginginkan suasana lain, kamu bisa berkunjung ke:

Pasar yang merupakan peninggalan Raja Pura Mangkunegaran ini awalnya bernama Pasar Windujenar. Seiring perkembangannya, nama pasar berubah menjadi Triwindu dan berlokasi di Jalan Diponegoro, Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Solo.

Uniknya harga barang-barang yang dijual di pasar ini bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah.

Jika kamu berniat mengunjung Pasar Triwindu, pastikan datang di saat yang tepat. Pasalnya, pasar barang antik ini buka mulai pukul 09.00-17.00 WIB.

Hingga saaat ini, pasar Triwindu masih menjadi favorit bagi para pelancong dan kolektor yang ingin mencari barang antik.

Puas menyusuri Pasar Triwindu, kamu bisa rehat sejenak sembari menikmati kuliner Soto Triwindu. Warung soto favorit Presiden Joko Widodo beserta keluarga ini berlokasi di Jalan Teuku Umar, Solo dan mudah dijangkau dari pasar.

Semangkuk soto dijual dengan harga Rp 16.000. Selain soto, di tempat ini kamu bisa menemukan aneka lauk pauk seperti tempe yang dibungkus daun, lentho, tempe mendoan, dan aneka lauk lainnya.

Menurut salah satu pemilik warung, Wati, kekhasan soto ini ada pada kuahnya yang legit. Wati mengatakan, cita rasa daging sapi pada kuah bening soto memiliki rasa yang khas karena direbus bersama.

Meski telah matang, daging sapi yang digunakan sebagai salah satu isian direbus bersama dengan kuah, sehingga aroamnya mengental. Uniknya, perebusan dilakukan di dalam kuali tradisional.

Bahkan, setelah keluar, diharapkan wisatawan bisa mengenali kain batik yang asli dan mana yang bukan.

Bagaimana dengan harga? Tarif belajar membatik di tempat ini bisa disesuaikan dengan kondisi. Jika kamu tertarik, ada beberapa paket yang ditawarkan.

Salah satu penyedia jasa edukasi di kampung ini adalah Forum Pengembangan Kampung Batik Laweyan. Di tempat ini, kamu bisa memilih paket membatik.

Paket pertama adalah pelatihan membatik dengan kain berukuran 50x50 sentimeter dan 30x30 sentimeter.

Misalnya untuk pelajar dengan jumlah peserta sebanyak 1-20 orang, maka tarif yang dipatok adalah Rp 67.000 untuk kain dengan ukuran 50x50 sentimeter dan Rp 42.000 untuk kain berukuran 30x30 sentimeter.

Di tempat ini, banyak menu olahan ayam yang tersedia, seperti ayam bacem, ayam goreng kremes, ayam crispy. Harganya bervariasi antara Rp 15.000 hingga Rp 25.000.

Uniknya, menu yang dihidangkan di sini diberi tambahan topping sesuai selera. Adapun topping yang dapat dipilih antara lain telur asin, mozarela, sambal ijo dan lain-lain.

Pemilik restoran, Fani, mengatakan menu yang paling digemari di tempat ini adalah ayam kremes. Berbeda dari ayam goreng kremes lainnya, menu satu ini dimasak dengan metode khsusus.

Adonan kremes yang telah diberi bumbu dimasukkan ke penggorengan. Sesaat setelahnya, daging ayam pun lalu menyusul. Ayam yang telah masuk pun lalu digulung bersama dengan adonan kremes sehingga terlihat menyatu.

Setelah matang, ayam kemudian diangkat dan diberi tambahan topping sesuai yang diinginkan.

Bale Raos Restaurant

Jika belum puas, kamu bisa merasakan santap sore di Bale Raos Restaurant. Di sini kamu bisa merasakan kuliner yang digemari para raja zaman dulu, yakni dari Sri Sultan Hamengku Buwono VIII sampai dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Tak hanya menyantap kuliner, kamu juga bisa menikmati suasana restoran yang kental dengan budaya Jawa. Terdapat sebuah bangunan utama yang dikelilingi tiga buah pendopo. Ketiga pendopo tersebut berfungsi sebagai tempat makan para wisatawan.

Ada sekitar 70 hidangan yang tersedia. Hampir seluruhnya diolah sesuai dengan resep dari kaluarga Keraton Yogyakarta yang diwariskan turun temurun. Adapun hidangan favorit di restoran ini adalah bebek suwar-suwir dengan saus kedondong kesukaan Sultan Hamengku Buwono VIII.

Selain itu ada pula lombok kethok yang merupakan hidangan sapi yang dimasak dengan cabai. Lalu ada minuman favorit yakni wedang secang dan bir Jawa yang terbuat dari bahan rempah-rempah.

Selain itu, di salah satu sudut Malioboro, kamu bisa menyaksikan pertunjukan Raminten Cabaret di Batik Hamzah lantai 3. Pertunjukan ini hanya diadakan dua kali dalam seminggu, yakni pada Kamis dan Jumat saja.

Raminten Cabaret menyajikan pertunjukan kocak. Setiap penampil akan menirukan pesohor seperti artis atau penyanyi baik lokal maupun mancanegara. Mereka menari dan menyanyikan tembang-tembang populer dengan polah yang mengocok perut.

Tak lupa pada awal pertunjukan, pengunjung akan disuguhi pementasan kelompok musik keroncong. Pertunjukan ini berlangsung selama dua jam mulai pukul 19.00-21.00 WIB.

Untuk tiket, kamu bisa memilih beberapa tipe yakni VIP dengan harga Rp 125.000. Untuk kelas ini, kamu bisa mendapatkan dinner, makanan ringan, sekaligus dessert. Selain itu, jika memilih kelas VIP kamu bisa mendapatkan spot pertunjukan yang menarik dibanding tempat lainnya.

Kemudian kelas festival seharga Rp 100.000. Sama seperti kelas VIP, kamu bisa mendapatkan dinner, snack, serta dessert.

Jika belum sempat reservasi, kamu bisa membelil tiket on the spot. Untuk kelas VIP seharga Rp 70.000 dan Festival dengan tarif Rp 60.000. Namun ingat, tiket on the spot hanya bisa dibeli jika kuota masih tersedia.

https://travel.kompas.com/read/2019/08/31/143720727/berakhir-pekan-di-solo-dan-yogyakarta-coba-ikuti-itinerary-wisata-ini

Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke