Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

KBRI Teheran Mendirikan Selter Sekaligus Posko Antisipasi Virus Corona

JAKARTA, KOMPAS.com  - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Teheran, Iran, mendirikan selter sekaligus posko untuk mengantisipasi penyebaran virus corona apabila keadaan semakin mengkhawatirkan.

KBRI Teheran membuka Pos Aju sekaligus selter di Kota Parand.

Informasi ini diunggah di akun Instagram resmi KBRI Teheran, @kbritehran.

Pos Aju sekaligus selter tersebut diperuntukkan bagi warga negara Indonesia (WNI) yang sedang berada di Iran. 

Selain itu, tempat ini dipergunakan sebagai tempat transit bagi masyarakat Indonesia dari luar Teheran. 

Bisa juga diperuntukkan bagi masyarakat Indonesia yang sedang berada di Iran dan akan kembali ke Indonesia secara mandiri dalam waktu dekat sambil menunggu jadwal penerbangan.

WNI yang berada di Teheran dan ingin menggunakan fasilitas tersebut dapat menghubungi nomor hotline (09914668845) atau staf KBRI Teheran.

Sebelumnya, Iran telah ditetapkan sebagai salah satu negara dengan jumlah kasus corona terbesar di luar Tiongkok.

Pada tanggal 2 Maret 2020, WHO menyampaikan penambahan jumlah 523 kasus Covid-19 dengan penambahan pasien meninggal 12 orang dalam satu hari terakhir.

Dengan demikian, saat ini terdapat 1.501 kasus dengan jumlah kematian 66 orang di  Iran.

Melihat maraknya kasus corona di Iran, KBRI Teheran juga memberi imbauan kepada WNI dan diaspora Indonesia di Iran.

Imbauan tersebut terlampir dalam surat imbauan yang mendorong WNI di Iran untuk senantiasa menjaga daya tahan tubuh dan kesehatan diri dan keluarga serta lingkungan.

WNI di Iran disarankan menggunakan masker pelindung hidung dan mulut untuk mencegah penyebaran penyakit pernapasan.

Selanjutnya menghindari kontak fisik antar-individu secara dekat untuk mengurangi kemungkinan penyebaran penyakit melalui kulit.

WNI juga diimbau untuk menghindari tempat-tempat keramaian yang dapat mendorong penyebaran penyakit.

WNI juga diharap untuk mengonsumsi makanan yang dimasak secara matang dan higienis. Lalu, selalu mengikuti petunjuk yang dikeluarkan oleh otoritas kesehatan setempat.

Hindari kunjungan ke wilayah karantina kesehatan/daerah yang menjadi pengamatan penyebaran virus corona (Covid-19).

WNI juga diimbau untuk memantau perkembangan situasi melalui media dan otoritas setempat serta media sosial KBRI Teheran, di samping berbagi informasi yang benar di antara WNI/diaspora Indonesia di Iran.

Dalam keadaan mendesak, hubungi nomor Hotline KBRI Teheran pada nomor ponsel +98218378132531 atau +989129632269 atau +989370723131 atau +989120368594 atau +989120542159 atau nomor telepon KBRI Teheran pada 021-88715558.

https://travel.kompas.com/read/2020/03/05/130100027/kbri-teheran-mendirikan-selter-sekaligus-posko-antisipasi-virus-corona

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Travel Update
3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

Travel Update
Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Hotel Story
Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Travel Update
Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Jalan Jalan
Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Jalan Jalan
Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Jalan Jalan
Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Travel Update
Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Travel Update
7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

Jalan Jalan
Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Travel Update
188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

Travel Update
Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Travel Update
Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Travel Update
Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke