Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketika Botol Kecap di Jepang Berubah Jadi Wadah Cairan Disinfektan

KOMPAS.com – Jika kamu pernah ke Jepang, mungkin kamu pernah melihat botol kecil dari plastik yang berbentuk ikan. Botol ini berisi shoyu (kecap asin khas Jepang) sekali pakai.

Botol semacam ini biasanya ditemukan di paket hidangan di maskapai penerbangan hingga paket makan siang di sekolah-sekolah Jepang.

Seperti dikutip dari Soranews24, di tengah pandemi Covid-19, makanan di penerbangan dan makan siang di sekolah, hampir sudah tidak ada lagi.

Alhasil, produsen botol-botol kecil berbentuk ikan tersebut memiliki persediaan yang berlebih.

Oleh karena itu, botol-botol berbentuk ikan ini pun sekarang menjadi wadah cairan disinfektan. Botol berisi cairan disinfektan ini pun diberi nama SafeHandFish.

Inisiasi ini dimulai oleh Cleanse Ex, perusahaan yang memproduksi cairan disinfektan. Meskipun pihak Cleanse Ex memiliki banyak persediaan cairan disinfektan, tetapi mereka kekurangan wadah.

Walaupun namanya memiliki kata “hand” (tangan), tetapi cairan tersebut fungsinya untuk membersihkan permukaan benda seperti meja dan peralatan. Bukan untuk tangan atau peralatan makan.

Penggunaan kata "hand" karena wadahnya yang praktis dan bisa dibawa ke mana-mana.

Jika dilihat dari iklan SafeHandFish, judulnya memiliki kata “keitai suru” yang berarti “tetap berada di tangan atau bisa dibawa denganmu”.

Berdasarkan laman resminya, SafeHandFish dikatakan benar-benar alami dan dianggap sebagai aditif makanan di bawah Undang-undang Sanitasi Makanan.

Menurut situs resminya, SafeHandFish diklaim menggunakan bahan alami dan selayaknya bahan tambahan pangan sesuai hukum sanitasi pangan yang berlaku di Jepang.

Namun, tertulis pula bahwa produk tersebut tidak untuk digunakan di tubuh manusia. Selain itu, produk tersebut tidak untuk dimakan.

Botol-botol tersebut dimaksudkan untuk ditaruh di kemasan take out dan pesan antar (delivery). Sama seperti botol kecap biasa.

Hal tersebut terdengar berbahaya karena disinfektan tersebut terlihat hampir mirip dengan botol shoyu sesungguhnya. Apalagi ditaruh di tempat yang sama, yaitu pesan antar makanan.

Untuk mengatasi hal tersebut, botol-botol berisi cairan disinfektan memiliki penutup botol berwarna biru. Hal ini untuk membedakan SafeHandFish dengan tutup botol shoyu yang berwarna merah.

Warna biru dipilih sebagai pernghormatan kepada PBB yang selama ini menyerukan gerakan kreatif untuk membantu memerangi virus corona (Covid-19).

Namun tutup botol berwarna merah sudah sangat meresap dalam kebudayaan Jepang sehingga kemunculan tutup botol berwarna biru bisa membuat orang melihat perbedaannya.

https://travel.kompas.com/read/2020/04/26/140600327/ketika-botol-kecap-di-jepang-berubah-jadi-wadah-cairan-disinfektan

Terkini Lainnya

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

Hotel Story
10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

Jalan Jalan
7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

Jalan Jalan
9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

Jalan Jalan
6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke