Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wisata Saat Pandemi, Bakal Banyak Potensi Wisata Lokal yang Terekspos

“Dulu, orang ngomong melancong mikirnya harus jauh. Misal Singapura atau Jepang, harus naik pesawat,” kata Co-Founder & Chief Marketing Office Tiket.com, Gaery Undarsa, dalam konferensi pers virtual peluncuran “tiket Flexi” milik Tiket.com, Rabu (15/7/2020).

“Tapi semenjak Covid-19, terutama sebulan terakhir ini, orang-orang mulai menemukan kembali destinasi wisata lokal mereka,” imbuhnya.

Gaery menuturkan, masyarakat yang sudah bosan selalu di rumah saja berusaha untuk keluar rumah guna mencari banyak tempat baru di sekeliling tempat tinggal mereka.

Hal tersebut, ungkap Gaery, terjadi secara merata di seluruh Indonesia. Menjelajah di sekeliling tempat tinggal membuat masyarakat menemukan sesuatu yang baru.

“Artinya, akan ada banyak destinasi yang mungkin bagus tapi sebelumnya tidak terekspos. Positifnya, nanti ke depannya di setiap kota ada destinasi unggulan. Semakin banyak lagi yang terekspos,” tutur Gaery.

Selain itu, Gaery mengungkapkan bahwa kini masyarakat juga terlihat senang berkunjung ke beberapa tempat yang sebelumnya mungkin jarang dikunjungi.

“Kalau orang Jakarta sebelumnya mungkin jarang ke arah Sentul, sekarang ramai. Destinasi-destinasi sampai ke atas gunung,” ungkap Gaery.

Selanjutnya, Gaery mengatakan bahwa saat ini tren yang sangat populer di kalangan wisatawan adalah staycation.

Staycation adalah liburan di dalam kota itu sendiri. Biasanya wisatawan hanya pelesiran di tempat wisata yang dekat dari rumahnya. Salah satu konsep lazim dari staycation adalah menginap di hotel saat akhir pekan.

Menurutnya, hal tersebut merupakan sebuah potensi yang baik bagi seluruh pegiat industri pariwisata di masa era new normal.

https://travel.kompas.com/read/2020/07/17/070000827/wisata-saat-pandemi-bakal-banyak-potensi-wisata-lokal-yang-terekspos

Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke