Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pegiat Wisata Golf Diimbau Saling Bantu di Tengah Pandemi Covid-19

KOMPAS.com – Pandemi Covid-19 membuat banyak negara mengimbau warganya untuk tidak bepergian ke negara lain guna mencegah penyebaran virus.

Imbauan itu membuat pemain golf mancanegara membatalkan perjalanan wisata golf ke Indonesia, sehingga membuat sejumlah operator wisata golf merugi.

Meski begitu, Direktur Multi Holiday Indonesia Rudy Techrisna mengatakan bahwa operator wisata golf masih bisa memanfaatkan pemain golf lokal.

“Sekarang penerbangan sudah mulai dibuka ke daerah lain. Teman-teman di daerah luar Jawa bisa memanfaatkannya karena 70 persen pemain golf di sana datang dari Jakarta,” ujar dia.

Pernyataan itu Rudy sampaikan dalam webinar bertajuk “Indonesia Golf Tourism Market Update With IAGTO (International Association of Golf Tour Operators)”, Kamis (1/10/2020).

Menurut dia, antara operator wisata golf dan pengelola lapangan golf bisa saling bekerja sama untuk menawarkan produk wisata golf yang menarik.

“Saya kerja sama dengan beberapa lapangan golf dan coba bikin produk. Respons cukup bagus. Kita pasarkan lewat email, situs, Facebook, segala macam. Pasar dari Singapura sudah tidak sabar ke Indonesia,” tutur Rudy.

Lockdown, waktunya berkreasi

Kendati saat ini para operator wisata golf belum bisa membawa wisatawan mancanegara (wisman), Rudy mengatakan bahwa saat ini merupakan waktu yang tepat untuk mempromosikan produk.

Menurut dia, tidak ada salahnya untuk tetap eksis di dunia pariwisata, dalam hal ini wisata olahraga.

“Wisman belum bisa datang, tapi kita bisa bikin mereka ingat bahwa Indonesia adalah surga pemain golf. Jangan diam, tetap branding produk,” ujar Rudy.

Guna mengantisipasi para pemain golf yang merasa takut untuk melakukan penerbangan, operator wisata golf bisa menawarkan paket bermain yang berbeda.

Sebagai contoh, Rudy mengatakan bahwa pihaknya mencoba membuat produk bermain golf di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta yang transportasinya menggunakan mobil.

Pihaknya sudah menyiapkan lapangan golf dan akomodasi. Laku atau tidak, hal tersebut tidak terlalu penting karena tujuannya adalah untuk mengingatkan kepada pemain golf bahwa pihaknya masih berjalan di tengah pandemi Covid-19.

“Pasti ada pasarnya. Cuma harus promosi dan saling kerja sama dengan lapangan golf. Tidak bisa sendiri-sendiri. Percuma lapangan golf banting harga kalau tidak ada yang tahu,” imbuh Rudy.

Perluas pasar melalui kerja sama

Rudy melanjutkan, lapangan golf dapat memperluas cakupan pasar melalui kerja sama dengan para operator wisata golf.

Hal ini lantaran sebagian besar operator tersebut merupakan anggota dari sejumlah asosiasi. Mereka juga kerap ikut serta dalam sejumlah acara pariwisata internasional.

“Kita punya daftar pemain golf se-Indonesia, corporate juga punya. Pemain dari luar negeri, terutama ASEAN dan China juga punya,” kata Rudy.

https://travel.kompas.com/read/2020/10/12/210100927/pegiat-wisata-golf-diimbau-saling-bantu-di-tengah-pandemi-covid-19

Terkini Lainnya

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke