Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bisakah Indonesia Terapkan Special Tourist Visa seperti Thailand?

KOMPAS.com – Thailand memiliki special tourist visa (STV) untuk mengakomodasi wisatawan asing yang akan liburan jangka panjang di sana.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) Pauline Suharno mengatakan, sistem tersebut dapat diterapkan di Indonesia.

“Bisa saja diterapkan. (Tapi) balik lagi, orang yang mau lakukan perjalanan jauh dan lama biasanya yang sudah settle,” kata dia dalam TravelCast, podcast Kompas.com kanal Travel bertajuk “Update Industri Pariwisata bersama Astindo”, Kamis (22/10/2020).

Jika Indonesia menerapkan sistem tersebut bagi wisatawan mancanegara (wisman) saat perbatasan sudah dibuka kembali, pasar yang diincar adalah wisman dengan kategori tertentu.

Salah satunya adalah mereka yang memiliki waktu yang cukup lama untuk berlibur dan melakukan perjalanan panjang.

“Mungkin yang bisa disasar wisatawan yang sudah pensiun, usia lanjut, atau wisman yang memang high-end market yang sudah tidak perlu kerja,” ujar Pauline.

Menurutnya, pasar wisman tersebut sudah pasti akan menguntungkan industri pariwisata Indonesia karena melakukan pengeluaran yang tinggi.

Adapun pengeluaran dilakukan dalam penyewaan akomodasi, serta makanan selama wisman tersebut berlibur di Indonesia untuk waktu lama.

Skema visa turis di Negeri Gajah Putih

Pemerintah Thailand sudah menyambut kembali wisatawan asing sejak 1 Oktober 2020 melalui syarat khusus terbaru.

Adapun syarat yang dimaksud adalah mereka harus memiliki waktu liburan 90-270 hari. Untuk memenuhi syarat tersebut, wisatawan akan menggunakan STV.

Melalui skema tersebut, STV dapat diperpanjang dua kali dengan periode masing-masing selama 90 hari. Perpanjangan STV dikenakan biaya 2.000 baht atau sekitar Rp 937.664.

Selain STV, para turis asing juga wajib melakukan karantina di negara asal dan menunjukkan hasil negatif tes Covid-19 yang diambil 72 jam sebelum keberangkatan.

Kemudian, beberapa syarat lain yang harus dipenuhi adalah pembelian asuransi kesehatan Covid-19 senilai 3 juta baht, surat pernyataan patuh protokol kesehatan, dan karantina 14 hari pada saat kedatangan.

https://travel.kompas.com/read/2020/10/27/090900127/bisakah-indonesia-terapkan-special-tourist-visa-seperti-thailand

Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke