Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sepinya Suasana Ramadhan di Turki Selama Pandemi Covid-19

KOMPAS.com – Ramadhan merupakan waktu yang paling dinantikan umat Muslim di seluruh dunia, terlebih menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Biasanya, Ramadhan akan disambut dengan meriah seperti jejeran pedagang takjil di tepi jalan yang dikerumuni orang-orang, hingga nuansa asyik jalan kaki ke masjid untuk tarawih bersama teman dan keluarga.

Kendati demikian, pandemi Covid-19 tidak memungkinkan masyarakat untuk berkumpul. Hal ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di Turki.

Egis Putra Habsyi, seorang pelajar dari Kahramanmaras Sutcu Imam University yang baru di Turki selama lebih kurang 6-7 bulan mengatakan bahwa suasana bulan puasa di sana terbilang cukup sepi.

“Selama puasa di sini, sekarang tarawih cuma bisa di rumah saja karena di Turki sendiri, masjid tidak dibuka untuk tarawih,” kata dia dalam Instagram Live “Turknesian Talks! Berbagi Cerita Puasa Saat Pandemi di Turki” di akun Instagram @turknesia pada Minggu (2/5/2021).

Meski masjid-masjid di sana menutup kegiatan tarawih untuk sementara waktu akibat pandemi, mereka tetap buka untuk shalat Jumat.

Selanjutnya selain masjid, Egis mengatakan bahwa selama lockdown baru, restoran dan kafe di sana tutup serentak sekitar pukul 18.00-19.00 waktu setempat.

Saat tempat makan kembali dibuka, warga Turki tidak bisa makan di tempat lantaran mereka hanya berlakukan takeaway.

Lockdown total membuat suasana Ramadhan tidak ramai

Sementara itu, Shafanida Mardhani yang merupakan pelajar dari Erciyes University juga mengatakan serupa bahwa Ramadhan di Turki sepi.

“Di Turki lebih sepi mungking karena lockdown. Padahal kita (Shafanida dan teman-temannya) berencana buka bersama dan shalat Ied ramai-ramai. Cuma karena lockdown terus ketat banget jadi enggak bisa,” ujar dia.

Sebelum lockdown yang lebih ketat diterapkan, Shafanida menuturkan bahwa orang-orang masih bisa nongkrong di kafe atau tempat makan lainnya di tengah pandemi.

Namun, sejak lockdown diperketat, keluar rumah untuk kegiatan non-esensial pun benar-benar dilarang.

“Kecuali untuk yang penting, (misalnya) mau ambil uang ya boleh. Kalau yang lainnya, ada polisi yang lewat-lewat (untuk) jaga-jaga,” tutur dia.

Sempat ada diskon baju lebaran di Turki

Fakhri Ziyad Mubarok, pelajar dari Ankara Yildirim Beyazit University dalam kesempatan yang sama mengamini apa yang dikatakan Shafanida bahwa suasana Ramadhan di Turki agak sepi.

Kendati demikian sebelum lockdown diperketat, beberapa toko sempat mengadakan diskon besar-besaran.

“Sebelum lockdown, toko-toko gitu adakan diskon besar. (Orang-orang) nyari kesempatan sebelum lockdown harus beli baju untuk lebaran. (Tapi) ketika lockdown, emang benar sepi banget,” ucapnya.

Akibat diskon besar-besaran tersebut, menurut pantauan Ziyad, sempat terjadi antrean pembayaran hingga ke luar toko.

Terkait pembelian takjil, Ziyad mengatakan hal tersebut berbeda dengan di Indonesia karena selama dia berada di Turki hal tersebut tidak ada.

“Kalau di Indonesia, kita pasti ada ngabuburit beli ini itu. Tapi mungkin (di sini) karena lockdown (jadi tidak ada),” ujar dia.

https://travel.kompas.com/read/2021/05/03/170500727/sepinya-suasana-ramadhan-di-turki-selama-pandemi-covid-19

Terkini Lainnya

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

Hotel Story
10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

Jalan Jalan
7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

Jalan Jalan
9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

Jalan Jalan
6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke