Cara Reschedule Pendakian Gunung Merbabu di Tiga Jalur yang Ditunda Buka

KOMPAS.com – Jalur pendakian Gunung Merbabu via Selo, Thekelan, dan Cunthel tidak jadi dibuka saat seluruh jalur pendakian gunung di Jawa Tengah tersebut direncanakan buka lagi pada 14 Juni 2021.

“Ya. Selo, Cunthel, dan Thekelan sementara tutup lagi,” kata Kepala Sub Bagian Tata Usaha (KSBTU) Taman Nasional Gunung Merbabu (TNGM) Johan Setiawan kepada Kompas.com, Jumat (11/6/2021).

Untuk diketahui, Gunung Merbabu memiliki lima jalur pendakian resmi yakni jalur pendakian Gunung Merbabu via Selo, Thekelan, Cunthel, Suwanting, dan Wekas.

Lantas, bagaimana dengan yang sudah melakukan pemesanan daring untuk mendaki pada tiga jalur tersebut?

“Kami memberi alternatif untuk pindah jalur,” ujar Johan.

Saat ditanya apakah bisa menarik uang kembali, dia menuturkan bahwa pemesanan daring di https://bookingmendakimerbabu.com/booking/ hanya untuk pemesanan tanggal saja dan belum ada transaksi uang.

Menurut informasi dalam salah satu unggahan akun Instagram @btn_gn_merbabu pada Jumat, calon pendaki yang terlanjur melakukan reservasi hanya perlu menunggu email saja.

“Untuk yang sudah terlanjur booking di jalur Thekelan, Cunthel, dan Selo nanti akan mendapat kiriman email dan dapat booking ulang di jalur Wekas atau Suwanting,” kata admin akun tersebut.

Gagal buka karena surat edaran

Sebelumnya, mengutip Kompas.com, Rabu (9/6/2021), seluruh jalur pendakian Gunung Merbabu akan dibuka kembali mulai 14 Juni 2021.

Meski begitu, berita tersebut menyebutkan, jalur pendakian via Thekelan dan Cunthel pada tanggal pembukaan belum dibuka karena masih berada dalam zona merah.

Namun, Johan pada saat itu mengatakan bahwa kedua jalur akan dibuka pada esok hari. Artinya, seluruh jalur pendakian Gunung Merbabu sudah bisa diakses.

“Betul tanggal 14 Juni 2021 masih ditutup, tapi tanggal 15 Juni 2021 semua jalur sudah dibuka kembali karena instruksi Bupati Semarang hanya ditutup dari tanggal 7-14 Juni 2021,” jelas dia, Selasa (8/6/2021).

Akan tetapi, berita Kompas.com pada Jumat menyatakan bahwa tiga jalur yang telah disebutkan di atas tetap akan ditutup berdasarkan Instruksi Bupati Semarang Nomor 14 Tahun 2021 yang dikeluarkan pada Senin (7/6/2021).

Batalnya pembukaan kembali tiga jalur tersebut berdasarkan Surat Ketua RT Dusun Genting, Desa Tarubatang Nomor: 02/RT.DS.Genting/06/2021 yang dikeluarkan pada Kamis (10/6/2021). Surat itu mengenai permohonan penundaan pembukaan jalur pendakian Selo.