Jangan Kecele, Pendakian Gunung Gede Pangrango Tutup 4 Juli 2021

KOMPAS.com – Mulai Minggu (4/7/2021), kegiatan pendakian di Gunung Gede Pangrango tutup hingga 20 Juli 2021.

Mengutip informasi dalam akun Instagram resmi Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) yakni @bbtn_gn_gedepangrango, penutupan dilakukan berdasarkan penerapan PPKM Darurat di Jawa dan Bali.

“Sesuai surat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia terkait Implementasi PPKM Darurat Jawa-Bali tanggal 3-20 Juli 2021, maka kegiatan pendakian di TNGGP ditutup sementara untuk umum,” seperti yang tertera dalam unggahan pada Kamis (2/7/2021).

Adapun, penutupan tersebut diumumkan melalui Surat Edaran (SE) Kepala BBTNGGP Nomor 1087/BBTNGGP/Tek.2/07/2021 tentang Penutupan Sementara Kegiatan Pendakian.

Dalam surat yang ditandatangani oleh Kepala BBTNGGP Wahju Rudianto, disebutkan bahwa ada kemungkinan periode penutupan akan diperpanjang.

“Jika pada tanggal 20 Juli 2021 keadaan Covid-19 tetap mengalami peningkatan berdasarkan dari Satgas Covid-19,” seperti yang tertulis dalam SE tersebut.

Bagi calon pendaki yang sudah melakukan pembayaran melalui proses reservasi online pada periode penutupan, mereka dapat melakukan jadwal ulang pendakian atau pengembalian uang.

Kegiatan wisata lainnya juga ditutup

Selain kegiatan pendakian, TNGGP juga menutup seluruh kegiatan wisata dan berkemah. Namun, penutupan telah dilakukan sejak Sabtu (3/7/2021).

Menurut informasi lain dalam akun Instagram tersebut, meski penutupan dilakukan lebih awal, dua kegiatan tersebut tetap akan ditutup hingga 20 Juli.

Adapun, penutupan berdasarkan SE Kepala BBTNGGP Nomor 1086/BBTNGGP/Tek.2/2021 tentang Penutupan Sementara Kegiatan Wisata Alam TNGGP.

Sama seperti kegiatan pendakian, kegiatan wisata dan berkemah akan diperpanjang periode penutupannya jika pada 20 Juli situasi Covid-19 mengalami peningkatan.