Bukit Cumbri, Gunung yang Pas untuk Pemula di Perbatasan Jawa Tengah-Jawa Timur

KOMPAS.com – Mendaki Gunung bisa jadi salah satu alternatif aktivitas yang bisa dilakukan usai PPKM Darurat berakhir nanti.

Namun, bagi sebagian orang, PPKM Darurat bisa jadi memperlemah kemampuan fisik karena tidak bisa bebas berolahraga.

Langsung mendaki gunung tinggi mungkin akan terlalu berat bagi beberapa pencinta aktivitas naik gunung yang tak optimal berolahraga saat PPKM Darurat.

Oleh karena itu, mendaki gunung yang tidak terlalu tinggi bisa jadi salah satu solusi. Ini juga bisa menjadi salah satu upaya pemanasan untuk mendaki gunung tinggi.

Salah satu gunung yang pas untuk pemula adalah Bukit Cumbri yang ada di perbatasan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Ponorogo, Jawa Timur. Bukit ini memiliki ketinggian 638 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Jalun terdekat: Cumbri via Pager Ukir

Ada beberapa pilihan jalur pendakian untuk menuju puncak Bukit Cumbri. Salah satu yang paling populer adalah via Pager Ukir, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Saat normal, jalur pendakian Cumbri via Pager Ukir banyak dilalui pengunjung. Salah satu alasannya adalah jarak tempuhnya yang singkat.

Jalur via Pager Ukir ini berada di sisi timur laut Bukit Cumbri dan akan menjangkau puncaknya dari sisi utara.

Kompas.com sempat menjajal mendaki Bukit Cumbri sebelum PPKM Darurat. Saat itu, menuju puncak Bukit Cumbri hanya memakan waktu kurang dari 30 menit.

Kompas.com juga pernah menjajal jalur lain, yakni via Sumber, Kecamatan Purwantoro, Wonogiri. Jarak tempuh jalur ini lebih panjang, sehingga waktu tempuhnya pun lebih lama.

Jalur pendakian Bukit Cumbri via Pager Ukir pun sangat mudah dilalui. Jalan setapak sudah sangat jelas untuk diikuti. Tak ada tanjakan yang benar-benar ekstrem.

Sesampainya di puncak, pemandangan ke segala arah akan tersaji dengan begitu indah. Saat cuaca cerah, terlihat Gunung Lawu di sisi barat laut yang begitu tinggi.

Sementara itu, sisi selatan menyajikan pemandangan Pegunungan Seribu yang memanjag dari barat ke timur. Sisi timur menyajikan hamparan perbukitan yang sekilas terlihat seperti punggung buaya.

Bukit Cumbri pas untuk menikmati matahari terbit (sunrise) dan matahari terbenam (sunset) saat cuaca cerah.

Biasanya, pendaki mulai naik pada sore hari untuk menikmati sunset kemudian camping pada malam hari untuk menyambut sunrise keesokan paginya,