Ada Kafe Tersembunyi di Tokyo, Penggemar Nintendo Wajib Berkunjung

KOMPAS.com – Tokyo di Jepang terkenal akan bar tersembunyi mereka. Namun, kini terdapat tempat tersembunyi baru yang perlu dikunjungi yaitu kafe bernama 84.

Mengutip Lonely Planet, Sabtu (17/7/2021), kafe yang didedikasikan untuk Nintendo tersebut diciptakan oleh mantan pegawai Nintendo Co. bernama Toru Hashimoto.

Tempat nongkrong kekinian yang memiliki suasana hangat dan nyaman ini dipenuhi memorabilia video game, artefak, seni, dan barang-barang Nintendo lainnya.

Saat berada di Shibuya, wisatawan tidak akan menemukan kafe tersebut di peta. Pintu kafe pun tidak diberi tanda apapun. Sebab, Kafe 84 tersembunyi di sudut-sudut Shibuya.

Hashimoto mengatakan, kafe telah diubah dari tempat makan khusus untuk pencinta video game yang menjadi member, menjadi kafe untuk umum.

Meski kafe ini merupakan tempat yang wajib dilihat oleh penggemar Nintendo, situs tempat makan ini mengatakan bahwa mereka menyambut semua orang.

Mulai dari pecinta permainan, penikmat permainan sesaat, hingga mereka yang tidak suka atau benci permainan, serta mereka yang tidak mengerti seputar permainan sama sekali, semua akan disambut.

Banyak koleksi menarik

Di dalam Kafe 84, wisatawan dapat melihat beragam artefak dari periode saat Hashimoto masih bekerja di Nintendo.

Melansir The Japan Times, Rabu (7/7/2021), pada dinding-dinding kafe terdapat gambar doodle dari pencipta serial permainan legendaris seperti Pokemon, Dragon Quest, dan Mega Man.

Selain itu, ada juga tanda tangan dari pencipta video game ternama, termasuk Shigeki Morimoto. Ia merupakan salah satu pencipta serial permainan Pokemon. Dia juga salah satu pelanggan yang sering berkunjung ke Kafe 84.

Selain tanda tangan Morimoto, ada juga gambar Mario berkumis oleh pecipta karakternya yakni Shigeru Miyamoto, Link oleh produser serial Zelda Eiji Aonuma dan Slime, serta karakter berbentuk tetesan air mata yang terkenal dari Dragon Quest oleh penciptanya Yuji Horii.

Beberapa barang yang ditampilkan di sana dikatakan terbilang sangat unik sampai pelanggan tidak akan menemukannya di tempat lain.

Bahkan, mungkin barang-barang ini juga tidak akan ditemukan di museum resmi yang Nintendo bangun di Kyoto. Salah satu barang langka yang ada di Kafe 84 adalah stiker kartrid permainan yang tidak digunakan untuk Super Mario Bros dari 1985.

Awalnya saat dibuka pada 2015, Hashimoto membuat kafe tersebut sebagai tempat bagi teman-temannya untuk bermain permainan papan, makan dan minum, serta mendiskusikan ide video game.