5 Tips Wisata ke Glow Kebun Raya Bogor, Pakai Baju Putih

KOMPAS.com – GLOW atau Glow merupakan program wisata terbaru dari Kebun Raya Bogor di Kota Bogor, Jawa Barat.

Program tersebut menawarkan sensasi menelusuri area Kebun Raya di malam hari dengan suasana gemerlap berkat instalasi lampu dan proyeksi visual.

Para pengunjung seakan berada di dalam cerita fiksi sambil mempelajari sejarah sekaligus tumbuhan di Kebun Raya.

Program ini rencananya akan diresmikan mulai 17 Agustus 2021 dengan catatan situasi pandemi Covid-19 telah terkendali. Ketika sudah dibuka nanti, Glow akan digelar tiap hari Kamis – Minggu, pukul 18.00 – 22.00 WIB.

Walau tiket masuk ke program wisata tersebut belum dibuka, namun tidak ada salahnya untuk mempersiapkan diri agar pengalaman berwisata menjadi semakin seru.

Berikut tips berkunjung ke Glow Kebun Raya Bogor:

Mengenakan baju putih

Pengunjung disarankan mengenakan baju putih atau pakaian yang memiliki aksen putih. Sebab, Glow memiliki tempat bernama UV spot di mana warna-warna cerah akan bersinar di tempat itu.

Mereka juga bisa mengenakan pakaian yang keren guna menyemarakkan kegiatan berfoto di berbagai titik Instagrammable di area tersebut.

Membawa perlengkapan protokol kesehatan

Project Manager Glow Kebun Raya, Rizki Ramadhan, mengimbau pengunjung untuk membawa perlengkapan yang berhubungan dengan protokol kesehatan, di antaranya adalah masker dan hand sanitizer.

“Dari awal masuk Kebun Raya pun pasti kita screening mereka dulu. Kita cek suhu dan cek kelengkapan protokol kesehatan karena (saat) di siang hari pun orang yang berwisata ke Kebun Raya wajib memakai masker double dan bawa hand sanitizer. Kalau enggak bawa, mereka enggak boleh masuk,” kata Rizki, Rabu (28/7/2021).

Pihaknya juga akan menyediakan kios penjual hand sanitizer dan aksesoris bercahaya yang bisa menjadi properti selfie pengunjung.

Memakai alas kaki yang nyaman

Glow terdiri dari enam zona, yakni Taman Pandan, Taman Meksiko, Taman Akuatik, Lorong Waktu, Taman Astrid, dan Taman Ecodome. Secara keseluruhan, terdapat puluhan atraksi wisata yang bisa pengunjung ikuti di keenam zona itu.

Adapun pengunjung harus berjalan kaki mulai dari zona pertama hingga zona keenam. Rangkaian perjalanan tersebut akan menghabiskan waktu selama sekitar satu jam.

Meski pengunjung akan menaiki mobil saat kembali dari zona enam ke zona pertama, namun tidak ada salahnya memakai alas kaki yang nyaman agar tidak lecet di tengah jalan.

Membawa kamera untuk berfoto

General Manager Marcomm PT MNR Kebun Raya, Abi Irawan, mengatakan bahwa akan ada fotografer keliling di area tersebut.

Tidak hanya itu, pengunjung juga bisa ke photo corner untuk menikmati fasilitas foto langsung cetak.

Untuk menambah koleksi foto serta keseruan yang ada, mereka bisa membawa kamera yang dapat digunakan untuk berfoto di malam hari.

Memakai lotion anti nyamuk

Abi dan Rizki mengakui, mereka belum pernah digigit nyamuk selama proses uji coba Glow Kebun Raya.

Kendati demikian, dilansir dari Kompas.com, ada orang-orang tertentu yang lebih sering digigit nyamuk dibanding yang lainnya.

Oleh karena itu, bawalah lotion anti nyamuk agar pengalaman menjelajahi Kebun Raya di malam hari lebih nyaman.