Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Tempat Camping di Indonesia, Ada Kemah di Ranca Upas

KOMPAS.com - Camping atau berkemah adalah aktivitas luar ruangan yang bisa menjadi pilihan saat berlibur.

Aktivitas ini cocok untuk pencinta wisata alam yang ingin menghirup udara segar. 

Ada berbagai hal yang bisa dilakukan selama berkemah, di antaranya menyalakan api unggun, barbeque, dan trekking.

Terdapat banyak tempat camping atau camping ground di Indonesia yang dapat dikunjungi. 

Berikut empa tempat camping di sejumlah lokasi di Indonesia untuk kamu yang ingin berwisata alam.

Ranca Upas adalah tempat wisata alam yang terletak di Jl. Raya Ciwiday-Patengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Tempat wisata yang juga disebut Kampung Cai ini adalah bumi perkemahan yang menawarkan pemandangan pegunungan.

Posisinya yang berada di ketinggian 1.700 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini membuat suhu udara di sana cukup dingin, dengan suhu sekitar 17-20 derajat Celsius.

Ranca Upas memiliki fasiiltas yang lengkap, di antaranya kamar mandi umum dan masjid. Selain camping ground, tempat wisata tersebut juga memiliki area penangkaran rusa, kolam renang air hangat, dan ATV.

Jam buka Ranca upas dimulai dari pukul 06.00 hingga 17.00 WIB.

Tiket masuk ke tempat wisata alam ini seharga Rp 22.000 untuk wisatawan Nusantara (wisnus), dan Rp 44.000 bagi wisatawan mancanegara (wisman). Harga tersebut belum termasuk wahana yang ada di dalamnya.

Sukamantri Camping Ground adalah salah satu tempat perkemahan di Bogor, Jawa Barat. Lokasinya di kaki Gunung Salak, tepatnya di Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Kecamatan Tamansari, Bogor.

Selain suasana yang teduh, pemandangan di bumi perkemahan ini juga menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan.

Camping ground ini dikeliling oleh pepohonan. Saat malam tiba, wisatawan dapat melihat pemandangan lampu-lampu di Kota Bogor dari ketinggian. 

Banyak aktivitas yang bisa dilakukan di tempat perkemahan ini. Wisatawan bisa menjelajahi hutan, memasak ala rimba (ngaliwet), mendatangi Curug Suryakencana, dan menyalakan api unggun di malam hari. 

Wisatawan yang ingin berkemah akan dikenakan biaya masuk untuk mendirikan tenda sebesar Rp 30.000 per orang.

Selain berwisata ke pantai, wisatawan juga dapat berkemah ketika sedang mengunjungi Bali. Mereka dapat mengunjungi bumi perkemahan di Desa Blahkiuj, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung.

Lokasinya yang jauh dari jalan raya membuatnya cocok bagi wisatawan yang ingin melepas penat.

Di Bumi Perkemahan Blahkiuh ini terdapat banyak pohon besar, gundukan tanah, dan sawah yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan outbound selama berkemah.

Kawasan ini dilengkapi oleh fasilitas kebutuhan mandi dan beristirahat. Tak hanya itu, bumi perkemahan ini juga memiliki rumah makan dan juga penginapan.

Wisatawan yang berkunjung ke kawasan ini akan dikenakan harga tiket masuk sebesar Rp 5.000 per orang.

Bumi Perkemahan Air Terjun Dlunding terletak di kawasan lereng Gunung Welirang, tepatnya di Desa Kemiloko, Kecamatan Trawas, Mojokerto.

Tempat wisata ini memiliki camping ground dan air terjun. 

Kawasan ini dikelilingi oleh pohon pinus, dan wisatawan dapat mendengar suara air terjun yang lokasinya tak jauh dari lokasi perkemahan.

Mereka akan dikenakan biaya kemah sebesar Rp 5.000, dan biaya masuk kawasan Air Terjun Dlundung sebesar Rp 10.000.

https://travel.kompas.com/read/2021/08/25/111500027/4-tempat-camping-di-indonesia-ada-kemah-di-ranca-upas

Terkini Lainnya

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke