Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Gedong Songo Travelmart, Cara Kabupaten Semarang Promosi Wisata Saat Masa Pandemi

UNGARAN, KOMPAS.com - Pelaku wisata di Kabupaten Semarang langsung tancap gas setelah status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) turun ke Level 1.

Salah satu upaya adalah melalui ajang Gedong Songo Travelmart Amazing Journey Kabupaten Semarang 2021 yang digelar untuk kembali menggairahkan dunia pariwisata.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang Dewi Pramuningsih mengatakan, gelaran tersebut dilakukan untuk kembali mempromosikan destinasi wisata.

"Tahun 2020 karena Covid-19, semua wisata tiarap. Tahun 2019 kunjungan wisatawan mencapai 3,5 juta, tapi 2020 hanya 1.800 orang, turun sangat signifikan," kata dia di Kampoeng Kopi Banaran, Kamis (18/11/2021).

Pertemukan penjual dan pembeli

Menurut Dewi, Gedong Songo Travelmart bertujuan untuk promosi karena memertemukan penjual dan pembeli.

"Semua kita libatkan. Ada pengelola tempat wisata, biro travel, pusat oleh-oleh, dan event organizer. Biar mereka saling bertemu dan berkomunikasi," ujar dia.

Ketua Panitia Gedongsongo Travelmart 2021 Dewi Listyawati menargetkan terciptanya transaksi Rp 10 miliar dari dua hari pelaksanaan.

Adapun, peserta acara ini adalah 48 penjual atau pengelola wisata dan UMKM di Kabupaten Semarang dan 150 pembeli dari biro travel.

"Jika masing-masing seller mampu menjaring paling tidak 50 buyer, secara akumulasi akan mampu membukukan transaksi sebesar Rp 10 miliar,” tutur Dewi.

Bangkitkan UMKM di Kabupaten Semarang

Gedongsongo Travelmart 2021 juga bertujuan mendorong kebangkitan UMKM di Kabupaten Semarang.

“Para buyer yang terlibat dalam kegiatan ini berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, bahkan juga ada yang datang dari Bali dan beberapa daerah di luar Jawa,” sambung Dewi.

Sementara itu, pengelola Kampoeng Kopi Banaran bernama Frina Bonita mengatakan, Gedongsongo Travel Mart menjadi harapan bagi para pelaku pariwisata.

"Ini adalah kegiatan off air pertama di masa pandemi Covid-19, jadi kami berharap dunia wisata kembali bergairah," terangnya.

Mengenai kunjungan di Kampoeng Kopi Banaran, Frina mengatakan saat ini mulai ada peningkatan 50 persen dibanding bulan Juli 2021.

"Sejak Oktober kita mulai ada peningkatan, apalagi setelah ada kelonggaran mulai dari PPKM Level 2 ke Level 1 ini," ujar dia.

https://travel.kompas.com/read/2021/11/19/111100827/gedong-songo-travelmart-cara-kabupaten-semarang-promosi-wisata-saat-masa

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jelang Nyepi, 64.000 Tiket Kereta dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen Terjual

Jelang Nyepi, 64.000 Tiket Kereta dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen Terjual

Travel Update
4 Tren Pariwisata 2023, Kebiasaan Kerja Keras-Healing Ditinggalkan

4 Tren Pariwisata 2023, Kebiasaan Kerja Keras-Healing Ditinggalkan

Travel Update
Finlandia Jadi Negara Paling Bahagia di Dunia 6 Tahun Berturut-turut

Finlandia Jadi Negara Paling Bahagia di Dunia 6 Tahun Berturut-turut

Travel Update
BRI-Citilink Online Travel Fair 2023, Ada Diskon hingga 80 Persen

BRI-Citilink Online Travel Fair 2023, Ada Diskon hingga 80 Persen

Travel Update
3 Aturan Masuk TMII, Kendaraan Pengunjung Dilarang Masuk

3 Aturan Masuk TMII, Kendaraan Pengunjung Dilarang Masuk

Travel Tips
Deretan Promo GOTF 2023, Tiket Jakarta-Surabaya PP Rp 1,2 Juta

Deretan Promo GOTF 2023, Tiket Jakarta-Surabaya PP Rp 1,2 Juta

Travel Update
Turis Asing di Bali Dilarang Sewa Motor, Jika Lakukan 2 Hal Ini

Turis Asing di Bali Dilarang Sewa Motor, Jika Lakukan 2 Hal Ini

Travel Update
Penyeberangan dari dan ke Bali Tutup Selama Nyepi, Catat Waktunya

Penyeberangan dari dan ke Bali Tutup Selama Nyepi, Catat Waktunya

Travel Update
Pelita Air Buka Rute Penerbangan Jakarta-Balikpapan PP, Ini Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Penerbangan Jakarta-Balikpapan PP, Ini Jadwalnya

Travel Update
Jangan Lakukan 4 Hal Ini di Museum Basoeki Abdullah

Jangan Lakukan 4 Hal Ini di Museum Basoeki Abdullah

Travel Tips
Pemerintah Bentuk Satgas untuk Atasi Pelanggaran Turis Asing di Bali

Pemerintah Bentuk Satgas untuk Atasi Pelanggaran Turis Asing di Bali

Travel Update
10 Promo Nyepi Hotel di Bali 2023, Ada Paket di Bawah Rp 1 Juta 

10 Promo Nyepi Hotel di Bali 2023, Ada Paket di Bawah Rp 1 Juta 

Travel Update
TransNusa Perdana Terbang Jakarta-Kuala Lumpur, Tiket Mulai Rp 990.000

TransNusa Perdana Terbang Jakarta-Kuala Lumpur, Tiket Mulai Rp 990.000

Travel Update
Cara Beli Tiket Masuk TMII, Online dan Offline

Cara Beli Tiket Masuk TMII, Online dan Offline

Travel Tips
Cuti Bersama Nyepi 2023, Masyarakat Diimbau Liburan di Indonesia

Cuti Bersama Nyepi 2023, Masyarakat Diimbau Liburan di Indonesia

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+