KOMPAS.com – Puncak Kuik adalah salah satu atap tertinggi Kabupaten Ponorogo yang menawarkan pemandangan indah dari ketinggian.
Tempat wisata ini berada di tengah-tengah hamparan pegunungan Kabupaten Ponorogo sisi selatan. Berada di ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut (mdpl), tak butuh pendakian untuk bisa mencapai Puncak Kuik.
Itu karena spot panoramanya tidak jauh dari jalan aspal dan area parkir kendaraan. Wisatawan hanya perlu berjalan kaki tidak sampai lima menit.
Adapun jarak tempuh ke Puncak Kuik dari pusat Kabupaten Ponorogo adalah sekitar 21 kilometer (km) dengan waktu tempuh kurang-lebih satu jam.
Jika hendak berkunjung ke Puncak Kuik, berikut tips yang telah Kompas.com rangkum:
1. Waspada jalan menanjak terjal dan berkelok
Puncak Kuik memang bisa dijangkau dengan kendaraan, tanpa perlu melakukan pendakian. Meski begitu, wisatawan harus mewaspadai kondisi jalan, terutama jika melalui rute terdekat via Kecamatan Sambit.
Itu karena menjelang sampai Puncak Kuik, kondisi jalan menanjak cukup terjal dan berkelok. Jalan sudah dicor halus menjelang sampai tujuan, tetapi cukup sempit.
Akan tetapi salah satu pengelola Puncak Kuik bernama Arka mengatakan, bahwa mobil Avanza dan Xenia masih bisa melintasi jalur via Sambit.
“Tapi driver harus benar-benar siap dan berpengalaman dengan jalan menanjak. Kondisi mobil juga harus fit,” kata dia kepada Kompas.com, Sabtu (27/11/2021).
2. Pastikan rem dalam kondisi prima
Usai puas menikmati keindahan di Puncak Kuik, maka tanjakan terjal akan berubah menjadi turunan curam. Rem kendaraan pun berperan penting agar wisatawan tetap selamat.
Oleh karena itu, cek kondisi rem sebelum berangkat. Pastikan rem dalam kondisi prima, sehingga tidak mudah blong.
3. Isi bahan bakar penuh selagi di pusat kota
Jika memulai perjalanan dari pusat Kota Ponorogo, isi bahan bakar sampai penuh selagi masih di sana.
Itu karena perjalanan nantinya akan melewati tempat yang tidak ada penjual bahan bakar, terlebih saat masuk area pegunungan.
Bahkan, jalan pegunungan nanti hanya terdiri dari hutan di kanan-kiri jalan. Penjual bahan bakar baru ada lagi di sekitar Puncak Kuik.
4. Berangkat sebelum gelap
Kondisi jalan menuju Puncak Kuik yang menanjak terjal dan berkelok tentu saja memutuhkan kehati-hatian untuk melintasinya.
Oleh karena itu, wisatawan hendaknya berangkat sebelum gelap. Bagi yang ingin camping, mereka bisa sampai di Puncak Kuik pada sore hari.
5. Berangkat saat cuaca cerah
Berkendara melalui jalan pegunungan saat musim hujan merupakan satu hal yang berbahaya. Selain jalan licin, bahaya tanah longsor juga mengintai.
Maka dari itu, menuju Puncak Kuik paling pas dilakukan saat cuaca cerah. Selain lebih aman, pemandangan indah sepanjang jalan juga akan bisa terlihat.
https://travel.kompas.com/read/2021/11/30/070700027/5-tips-ke-puncak-kuik-ponorogo-waspada-jalan-menanjak-terjal-dan-berkelok