Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Fakta tentang Tur Cappadocia Bareng Mommy ASF Penulis Layangan Putus

KOMPAS.com - Destinasi wisata Cappadocia di Turki belakangan ini ramai di media sosial karena serial Layangan Putus.

Penulis cerita tersebut, Eca Prasetya (Mommy ASF) menuangkan mimpinya mengunjungi Cappadocia di dalam novel, yang kemudian juga diangkat menjadi serial.

Dialog yang viral di media sosial dan menjadi perbincangan adalah dialog tokoh Kinan yang menyebut, "Terus, kamu bawa dia ke Cappadocia. It's my dream, not her. My dream, Mas."

Paket wisata Turki yang mencakup Cappadocia ini diadakan oleh Flindo Tour and Travel. Jika penasaran dengan tur ini, berikut fakta yang perlu diketahui dan sudah dirangkum oleh Kompas.com.

Tur Cappadocia bersama Mommy ASF

  • Paket dan biaya tur

Tur wisata Turki bersama penulis Layangan Putus ini diadakan selama sembilan hari.

Beberapa daerah dan wisata yang akan dikunjungi peserta di antaranya yaitu Kusadasi, Mt. Uludag, Grand Mosque, Cappadocia, Danau Garam Tuz Go Lu, Red Valley, Masjid Hagia Sophia, Blue Mosque, Bosphorus, dan lainnya.

Tur dibanderol sekitar Rp 12,8 juta untuk satu orang dewasa, Rp 4 juta untuk anak-anak di bawah dua tahun, dan sekitar Rp 8 juta - Rp 11,5 juta untuk anak-anak berusia di atasnya.

Harga paket sudah mencakup tiket pesawat, hotel bintang lima, makan tiga kali sehari, pimpinan tur, tiket masuk objek wisata, bus privat, air mineral, dan tip.

Namun, biaya ini tidak termasuk bagasi airport, asuransi perjalanan, PCR test, tour tambahan, hotel karantina, dan biaya pribadi lainnya seperti laundry atau pembuatan paspor.

Biaya tersebut juga belum termasuk biaya naik balon udara dan jeep di lokasi wisata, serta biaya karantina sepulang dari Turki.

"Beda dari tur Turki biasa ya. Paket bersama penulis cerita Layangan Putus itu nanti ada semacam gala dinner atau ramah tamah untuk ngobrol sama Mommy ASF," kata pemilik dari Flindo Tour and Travel, Anita kepada Kompas.com, Selasa (04/01/2022).

  • Kuota terbatas

Menurut Anita, wisata ini mengundang perhatian banyak orang, terutama penggemar dari kalangan ibu-ibu.

Namun, Flindo menetapkan kuota batasan sehingga tak semua peminat bisa mengikuti tur ini.

"Alhamdulillah yang nanya melalui IG atau WA ramai banget. Tapi kuota kita batasi sekitar 40-an orang saja, agar tidak terlalu banyak," kata Anita.

Selain untuk alasan kenyamanan, pembatasan kuota peserta tur juga demi menjaga protokol kesehatan dengan membatasi peserta.

  •  


    Berangkat Februari atau awal Maret 2022

Pendaftaran peserta paket tur ini sudah dibuka sejak beberapa hari lalu. Rencananya, Anita akan menutup registrasi jika kuota sudah terpenuhi.

Menurutnya, rencana keberangkatan adalah sekitar pertengahan Februari atau awal Maret 2022.

"Rencana awal itu pertengahan Februari. Tapi ada kemungkinan juga berangkat awal Maret 2022. Kami sambil pantau sikon karantina dari pemerintah," jelas Anita.

Langkah selanjutnya, calon peserta diminta mengumpulkan data diri seperti foto paspor.

Kemudian, calon peserta bisa membayar DP sebesar Rp 6 juta. Menurut Anita, biaya ini salah satunya untuk mengamankan kursi pesawat.

Terakhir, peserta dapat mengonfirmasi pembayaran DP kepada admin. Setelah itu, tahapan lebih lanjut akan dipandu oleh pihak Flindo Tour and Travel.

  • Biaya karantina hotel

Sepulang dari wisata Turki, karantina hotel sudah dipersiapkan oleh pihak agen tur.

"Sebelumnya, kita biasa tawarin paket untuk tiga hari karantina dengan menambah Rp 2-3 juta saja," ujar Anita.

Namun, untuk biaya aturan terbaru karantina belum bisa dirincikan.

Harapan Anita, situasi bisa semakin membaik sehingga waktu karantina bisa dipersingkat.

Anita mengakui, pandemi menghantam sejumlah agen tur selama dua tahun terakhir ini. Flindo bahkan sempat beralih ke bidang lainnya agar bisa bertahan.

"Dulu saya mengurangi banyak pegawai. Kami sempat banting setir jualan alat-alat kesehatan juga. Alhamdulillah masih survive sekarang karena bantuan banyak pihak," katanya.

Sebagai pemilik tur, ia sangat bersyukur karena mendapat dukungan penuh dari para karyawan dan tim.

Meski sempat kesulitan berjuang, Anita optimis salah satu promosi yang ditawarkan ini dapat mendorong ide-ide pelaku wisata lainnya.

"Harapan saya khususnya untuk pelaku pariwisata, supaya pada bangkit lagi dan bergerak. Bisa mengedukasi masyarakat bahwa kita bisa sudah bisa traveling, asal prokes ketat," papar dia.

https://travel.kompas.com/read/2022/01/05/120722327/7-fakta-tentang-tur-cappadocia-bareng-mommy-asf-penulis-layangan-putus

Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke