Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah Pelaku UMKM di NTT yang Sukses Ikut Pameran MotoGP Mandalika

MAUMERE, KOMPAS.com - Sebanyak 14 usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) asal Nusa Tenggara Timur (NTT) akan dipamerkan saat gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia atau MotGP Mandalika 2022.

Salah satunya adalah e-Manuel AllShop. Sang pemilik bernama Yetty Purnamasari Jami Rohi (37) mengaku bahagia setelah panitia menyatakan bahwa produk UMKM miliknya lolos seleksi dan siap untuk dipamerkan.

"Saya sangat bangga dan bersyukur karena produk dari e-Manuel AllShop bisa ikut dalam pameran di ajang bergengsi MotoPG Mandalika," kata dia kepada Kompas.com Sabtu (12/3/2022).

Yeti mengakui bahwa meski sempat mengikuti berbagai ajang pameran di kota Kupang, ibu kota Provinsi NTT, kali ini ia merasakan kebahagiaan yang sangat istimewa.

"Ini merupakan pengalaman pertama bagi saya sebagai pemilik usaha. Apalagi usaha ini masih baru, tetapi sudah mendapat kesempatan mengikuti ajang pameran yang lebih besar," ujar dia.

Ia menjelaskan, produk UMKM yang dikirim ke ajang MotoGP Mandalika merupakan produk wastra, seperti selendang Buna dan selendang Sepe.

Ada juga beberapa produk premium, yakni selimut Kaliuda tenun ikat Sumba Timur, dan kain tenun Buna dari kabupaten Timor Tengah Utara.

Rintis usaha 4 tahun lalu

Yesti menuturkan, ia mulai merintis usahanya sejak empat tahun lalu. Berawal dari suka berpose mengenakan kain tenun, akhirnya menjadi peluang usaha yang kini digelutinya.

"UMKM e-Manuel AllShop bergerak di bidang perdagangan khususnya wastra khususnya tenun dan aksesoris etnik NTT," katanya.

Ia menambahkan, beberapa produk yang akan dipamerkan saat MotoGp Mandalika sudah dikemas dan diberi label, selanjutnya diserahkan ke Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) NTT,

"Nanti dari BI NTT dibawa ke BI NTB untuk pameran," katanya.

Yetty berujar, meski tidak ikut secara langsung MotoGP Mandalika, ia sudah berhasil menunjukkan hasil karyanya kepada dunia internasional.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang selalu mendukung khususnya dari pihak BI NTT yang sudah memfasilitasi hingga produk saya dinyatakan lolos," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Asosiasi Kelompok Usaha Unitas (Akunitas) Manggarai Barat, Kandy Mayangsari mengatakan, 14 produk UMKM yang lolos telah melewati proses seleksi mulai dari tingkat provinsi hingga pusat.

“Pendaftarannya sampai tanggal 31 Januari 2022 lalu secara daring. UMKM yang sudah didaftar diseleksi oleh vendor tingkat provinsi dan tingkat pusat,” ujar Kandy dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (11/3/2022).

Menurutnya, para pelaku UMKM yang mendaftarkan produk dalam berbagai kategori, seperti craft, fashion, culinary, home dector, fashion dan accessories, dan produk lain.

Kandy mengatakan, saat proses seleksi di tingkat provinsi ada 20 UMKM yang dinyatakan lolos. Namun, setelah diseleksi kembali oleh kurator nasional hanya 14 UMKM yang dinyatakan lolos.

https://travel.kompas.com/read/2022/03/12/220200327/kisah-pelaku-umkm-di-ntt-yang-sukses-ikut-pameran-motogp-mandalika

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke