Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Seharian Jelajah Masjid Kuno dan Bersejarah di Jakarta, Catat Rutenya

KOMPAS.com - Jakarta memiliki banyak masjid kuno dan bersejarah yang sampai saat ini masih berdiri tegak.

Masjid-masjid bersejarah itu memiliki keunikannya masing-masing, baik dari segi sejarah ataupun bangunannya yang ikonik.

  • 4 Masjid Tua di Jakarta Selatan, Ada yang Dibangun Tahun 1527
  • 2 Masjid Tua di Jakarta Utara, Ada yang Dibangun Tahun 1527

Jika tertarik menjelajahi masjid-masjid bersejarah di Jakarta, berikut beberapa masjid yang sempat Kompas.com kunjungi bersama Wisata Kreatif Jakarta ketika melaksanakan tur jalan kaki belum lama ini.

Perjalanan jelajah masjid bisa diawali dengan menyambangi Masjid Jami Al-Ma'mur di Jalan Raden Saleh Raya Nomor 30, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.

Masjid ini adalah peninggalan dari maestro lukis populer Indonesia yakni Sjarif Boestaman atau yang akrab disebut Raden Saleh.

Menurut Pemandu Perjalanan Wisata Kreatif Jakarta, Ira Lathief, masjid yang dibangun pada 1890 itu merupakan surau atau mushala pada masa awal pembangunannya.

"Ini awalnya surau dan akhirnya dipugar atau diperbarui," kata Ira dalam tur Jelajah Masjid oleh Wisata Kreatif Jakarta di Masjid Al-Ma'mur, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (1/4/2023).

Masjid Jami Al-Ma'mur pernah menjadi tempat berkumpulnya para tokoh nasional, seperti Agus Salim, HOS Tjokroaminoto, dan KH Mas Mansyur.

Setelah dari Masjid Jami Al-Ma'mur kamu bisa melanjutkan ke Masjid Jami Angke yang berlokasi di Jalan Pangeran Tubagus Angke, Gang Masjid I Nomor 1, Angke, Tambora, Jakarta Barat.

Jarak dari Masjid Jami Al-Ma'mur ke Masjid Jami Angke yakni 13 kilometer atau memakan waktu tempuh lebih kurang 30 menit menggunakan mobil.

Letak masjid ini cukup tersembunyi karena berada di tengah permukiman penduduk yang padat.

Adapun masjid ini berdiri pada tahun 1761, saat masa kepemimpinan Pangeran Tubagus Angke atau lebih dikenal dengan Pangeran Jayakarta II.

Bila dihitung, maka usianya sudah lebih dari dua abad.

Dari Masjid Jami Angke, perjalanan bisa dilanjutkan ke Masjid Langgar Tinggi di Jalan Pekojan Raya Nomor 43, Pekojan, Jakarta Barat.

Lokasinya hanya 2 Km dari Masjid Jami Angke atau memerlukan waktu tempuh sekitar 7 menit perjalanan menggunakan mobil.

Adapun masjid ini termasuk salah satu masjid tertua di Jakarta yang dibangun tahun 1829.
Ira Lathief mengatakan, awalnya masjid ini dibangun oleh seorang saudagar Arab asal Yaman Hadarmaut bernama Said Naum.

"Dia tokoh istimewa dia punya banyak tanah di mana-mana, sampai-sampai mewakafkan tanah di TanahAbang yang sekarang jadi rumah susun," kata Ira dalam acara Jelajah Masjid di Masjid Langgar Tinggi, Pekojan, Jakarta Barat, Sabtu (1/4/2023).

Masjid ini tidak terlalu besar, oleh karena itu diberi nama Langgar Tinggi. Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, "langgar" memiliki arti masjid kecil tempat mengaji dan shalat, tetapi bukan shalat dengan banyak jemaah, seperti shalat Jumat.

Masjid ini juga dianggap menjadi saksi sejarah perkembangan kampung Arab yang ada di kawasan Pekojan.

Jarak Masjid Langgar Tinggi dengan Masjid An-Nawier cukup dekat dan bisa ditempuh dengan berjalan kaki 550 meter atau sekitar 3 menit perjalanan.

Masjid yang berusia 263 tahun ini bergaya neoklasik dan kental dengan nuansa kolonial.

Hal itu terlihat dari arsitektur dan interior dalam masjid yang banyak menggunakan pilar-pilar khas era tersebut.

Tempat berwudhu di area depan masjid juga diberi sentuhan gaya Eropa. Cat bagian dalam masjid didominasi warna putih dan emas.

Lampu-lampu yang digunakan juga masih bernuansa antik khas tempo dulu. Meski begitu, masjid ini juga memiliki sentuhan nuansa Arab berkat adanya mimbar.

Aktivitas jelajah masjid bisa ditutup dengan datang ke Masjid Keramat Luar Batang. Lokasinya ada di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara.

Hanya perlu waktu sekitar 10 menit perjalanan menggunakan mobil untuk bisa sampai ke Masjid Luar Batang dari Masjid Jami An-Nawier.

Adapun masjid itu dianggap keramat oleh warga setempat karena terdapat makam sang pendiri, yakni Habib Husein bin Abubakar Alaydrus.

Masjid ini awalnya adalah surau namun setelah Habib Husein meninggal dunia pada 1756, surau itu diubah menjadi masjid dan dijadikan tempat pemakaman Habib Husein.

https://travel.kompas.com/read/2023/04/21/160700627/seharian-jelajah-masjid-kuno-dan-bersejarah-di-jakarta-catat-rutenya

Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke