Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menikmati Deburan Ombak Sore Hari di Pantai Teluk Penyu Cilacap

KOMPAS.com - Cilacap memiliki sejumlah destinasi pantai yang indah untuk dikunjungi, salah satu yang populer adalah Pantai Teluk Penyu. 

Pantai Teluk Penyu terletak di Kabupaten Cilacap, tepatnya di Kelurahan Cilacap, Kecamatan Cilacap Selatan, Provinsi Jawa Tengah.

Jaraknya sangat dekat dengan pusat pemerintahan atau pusat kota yaitu sekitar 2 kilometer (km). 

Lokasi Pantai Teluk Penyu juga tidak jauh dari Pulau Nusakambangan yang merupakan salah satu lembaga pemasyarakatan terkenal di Indonesia, dan dekat dengan situs bersejarah Benteng Pendem.

Obyek wisata andalan Cilacap ini dikatakan memiliki sejarah di balik penamaannya. Dilansir dari Tribunnewswiki, Rabu (10/5/2023), dikatakan dulunya ada banyak penyu yang hidup dan berkembang biak di pinggir pantai.

Namun, penyu-penyu itu bermigrasi ke Bali dan Lombok karena padatnya lalu lintas kapal-kapal milik Pertamina. Oleh karena itu, para penyu tidak lagi dapat ditemukan. 

Menikmati deburan ombak di Pantai Teluk Penyu Cilacap

Usai mengunjungi Benteng Pendem Cilacap, Jumat (14/4/2023), Kompas.com memutuskan mampir ke Pantai Teluk Penyu yang berlokasi persis di depan pintu gerbang masuk benteng. 

Pantai ini memanjang cukup jauh, tanpa ada pintu gerbang masuk sehingga pengunjung bisa bebas parkir di sepanjang tempat parkir yang tersedia di seberang pantai. Kemudian, masuk lewat akses mana saja. 

Terdapat aneka kerajinan kerang dan souvenir lainnya yang dijual di sepanjang koridor jalan masuk lokasi wisata Pantai Teluk Penyu.

Siang menjelang sore itu, cuaca Cilacap sedang cukup mendung. Deburan ombak laut terdengar semakin kencang, bergulung-gulung mendekati bibir pantai. 

Sejauh mata memandang, Kompas.com tidak melihat adanya kapal nelayan yang berlayar di dekat pantai, melainkan hanya beberapa kapal tanker pengangkut minyak dari kejauhan. 

Ombak yang cukup tinggi, terlihat berulang kali menabrak beton-beton pemecah ombak yang biasa dijadikan untuk duduk menikmati angin laut atau tempat lompat untuk berenang. 

Ombak yang sedang tinggi, membuat tanjung pemecah ombak yang tersebar di beberapa titik pantai hanya diisi oleh segelintir orang. Ada yang duduk dan ada juga yang berdiri sambil memancing. 

Sore itu, keadaan pantai nampak cukup sepi. Meski langit mendung dan ombak air laut juga gelap, rasanya tenang sekaligus damai duduk di pinggir Pantai Teluk Penyu sambil memandangi lautan luas. 

Aktivitas di Pantai Teluk Penyu

Hujan rintik-rintik yang sesekali turun dan ombak tinggi membuat Kompas.com tidak mendekat ke arah bibir pantai. 

Namun, masih terlihat beberapa pengunjung dan warga lokal yang bermain air atau membuat tulisan di atas pasir. 

Dilansir dari Tribunnewswiki, Teluk Penyu memiliki kontur pantai yang landai sehingga para pengunjung bisa melakukan banyak aktivitas, terutama saat cuaca cerah.

Mulai dari berjemur, bermain bola, bermain voli pantai, menikmati matahari terbenam atau matahari terbit, hingga membuat istana pasir.

Tersedia juga perahu wisata yang bisa mengantar wisatawan ke pulau Nusakambangan. Selain itu, pengunjung bisa membeli aneka souvenir yang terbuat dari kerang atau mencicipi aneka masakan hasil laut.

  • Panduan Lengkap Wisata ke Benteng Pendem Cilacap, Liburan Murah Meriah
  • 5 Tips Berkunjung ke Benteng Pendem Cilacap, Pakai Jasa Pemandu

Jika beruntung, pengunjung bisa menyaksikan tradisi sedekah laut yang rutin dilakukan oleh nelayan sekitar pantai pada waktu tertentu. 

Sayangnya, dari pantauan Kompas.com hari itu, pasir Pantai Teluk Penyu nampak tidak terlalu terawat dan bersih. Di beberapa area, tersebar sejumlah sampah yang membuat pantai kurang sedap dipandang. 

https://travel.kompas.com/read/2023/05/10/161428227/menikmati-deburan-ombak-sore-hari-di-pantai-teluk-penyu-cilacap

Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke