KOMPAS.com - Banyuwangi adalah kabupaten terluas di Jawa Timur yang memiliki beragam destinasi wisata menarik. Akses untuk menjangkau daerah ini juga tidak sulit.
Ada sejumlah alternatif kendaraan umum yang bisa digunakan seandainya wisatawan tidak membawa kendaraan pribadi.
"Untuk menuju Banyuwangi ada beberapa pilihannya, lengkap bisa darat, udara, atau laut," ujar traveler mantan wartawan sekaligus penulis buku Banyuwangi Sunrise of Java Asita Djojo Koesomo atau Asita DK saat peluncuran buku di Jakarta, Sabtu (24/6/2023).
Biaya masing-masing opsi transportasi juga tidak terlalu mahal, masih terjangkau di bawah Rp 2,5 juta pulang-pergi.
Pilihan transportasi ke Banyuwangi dan biayanya
Berikut beberapa pilihan transportasi dari Jakarta atau kota lain ke Banyuwangi, lengkap dengan biayanya, seperti disampaikan oleh Asita:
Dari Jakarta dengan pesawat
Pilihan pertama, ada pesawat terbang dari Jakarta yang langsung mendarat di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi. Durasi penerbangan Jakarta-Banyuwangi hanya 1 jam 40 menit.
"Dari Jakarta sekarang banyak pilihan pesawat terbang yang langsung mendarat di Bandara Blimbingsari. Antara lain ada Citilink dan Batik Air," ujarnya.
Untuk penerbangan langsung Jakarta-Banyuwangi dengan biaya sekitar Rp 2,5 juta untuk satu kali pulang-pergi.
Kemudian, untuk menuju pusat Kota Banyuwangi, tersedia taksi bandara cukup dengan ongkos Rp 100.000 dari Bandara Blimbingsari.
Kereta api dari Jakarta atau Surabaya
Alternatif kedua, naik kereta api dari Jakarta. Sayangnya, belum ada rute kereta api langsung dari Jakarta menuju Banyuwangi, harus menuju Surabaya atau kota lain terlebih dahulu.
"Dengan kereta api bisa menumpang KA Bima dari Stasiun Gambir di Jakarta kemudian turun di Stasiun Gubeng Surabaya dengan tarif Rp 550.000," ujarnya.
Pilihan lainnya, dari Stasiun Senen di Jakarta, ada pilihan kereta api Gaya Baru Malam Selatan, Jayabaya, Jayakarta dengan harga Rp 300.000-Rp 500.000.
Kemudian, baru bisa dilanjutkan dengan kereta api seperti Mutiara dan Tawang Alun menuju Banyuwangi. Turun di Stasiun Karangasem atau Stasiun Ketapang di Banyuwangi dengan ongkos mulai Rp 56.000-Rp 300.000 sekali jalan.
Adapun salah satu kereta api jarak jauh (KAJJ) tujuan Banyuwangi adalah Sri Tanjung jurusan Stasiun Lempuyangan di Yogyakarta sampai Ketapang dengan harga Rp 94.000.
Bus dari Jakarta atau Surabaya dan Yogyakarta
Pilihan selanjutnya, kata Asita, ada transportasi darat yaitu bus dari Jakarta atau Surabaya menuju Banyuwangi.
"Dari Jakarta ada juga pilihan bus sleeper Gunung Harta dari Terminal Pulogadung ke Terminal Bus Ketapang Banyuwangi dengan tarif Rp 550.000 sekali jalan," kata Asita.
Selain itu, dari Jakarta dengan bus eksekutif AC ada juga dari Terminal Pulogadung, Terminal Poris, dan Terminal Lebak Bulus dengan tarif Rp 460.000 sekali jalan.
Sementara, dari Surabaya ada pilihan juga naik bus patas bisa langsung dari Terminal Bus Bungurasih dengan ongkos Rp 150.000.
"Banyak pilihan juga bus patas dari Surabaya yang melewati jalur utara Kota Probolinggo dan Situbondo," imbuhnya.
Sementara itu, ada pula bus yang menghubungkan Yogyakarta dengan Banyuwangi, yakni AKAS dan MILA. Tarifnya sekitar Rp 200.000.
Travel dan DAMRI dari Pulau Bali
Ada juga beberapa pilihan naik travel dengan mobil jenis Travello dari Denpasar ke Banyuwangi. Ini bisa jadi alternatif pesawat Jakarta-Bali, baru sambung ke Banyuwangi.
"Karena tiket pesawat Jakarta ke Banyuwangi hampir selalu lebih mahal daripada ke Bali," ujar Asita.
Oleh karena itu, untuk menghemat biaya, wisatawan bisa ke Banyuwangi naik travel. Harga tiket travel Bali-Banyuwangi rata-rata mulai Rp 190.000 per orang, dalam waktu tiga jam.
Fasilitas mobil sudah ber-AC, antar jemput di alamat, kursi recleaning, dan termasuk tiket kapal penyebarangan di Gilimanuk.
https://travel.kompas.com/read/2023/07/02/180600227/berapa-biaya-transportasi-ke-banyuwangi-berikut-estimasinya