Asyiknya Membaca di Foreword Library, Ada Kasur dan Boleh Bawa Kopi

KOMPAS.com - Satu lagi perpustakaan pribadi yang dibuka untuk umum di Jakarta. Perpustakaan yang diberi nama Foreword Library ini baru dibuka pada Juni 2023 lalu. 

Kompas.com sempat mengunjungi perpustakaan yang baru berusia sekitar satu bulan ini, pada Selasa (11/7/2023) pagi. 

Adapun Foreword Library sudah cukup ramai dan cepat dikenal setelah adanya sebuah utas di Twitter berisi ulasan perpustakaan tersebut, yang viral beberapa waktu terakhir. 

Foreword Library beralamat di Jalan Jeruk Purut No.11, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan.

Jam bukanya adalah setiap hari Selasa-Jumat pukul 10.00-18.00 WIB, dan Sabtu pukul 08.00-13.00 WIB. Perpustakaan ini tutup setiap Minggu dan Senin.

Pengalaman ke Foreword Library

Foreword Library berada di suatu bangunan bernama Teras Sebelas, yang dulunya sempat difungsikan sebagai sekolah.

Perpustakaan ini menempati dua lantai, sedangkan di lantai paling atas terdapat kantor. 

Saat ini, untuk datang dan membaca buku, pengunjung tidak perlu registrasi atau membayar biaya tertentu, melainkan tinggal naik ke lantai dua, melepas sepatu, lalu langsung masuk membaca. 

Namun, bagi yang ingin meminjam buku untuk dibawa pulang harus mendaftarkan diri menjadi anggota (membership) dan membayar biaya mulai Rp 50.000 setahun. 

Pagi itu, Kompas.com diajak oleh Librarian Foreword Library bernama Alyssa dan Advisor Foreword Library bernama Ilzan untuk berkeliling ke beberapa ruangan. 

Pada lantai dua, ketika menaiki tangga kita akan langsung melihat dua ruang baca utama, yakni Kids Reading Room untuk usia 8-12 tahun dan General Reading Room untuk usia 14 tahun ke atas dan dewasa. 

Kedua tempat ini didominasi warna putih dan warna-warna lembut lainnya seperti biru serta merah muda.

Jika desain Kids Reading Room lebih berwarna-warni dan banyak dihiasi ornamen, General Reading Room lebih kalem dan estetis. 

Di tengah-tengah kedua ruang baca, terdapat meja registrasi untuk pengunjung yang ingin meminjam buku, serta, terdapat loker untuk menyimpan tas atau barang. 

Tidak hanya estetis, keseluruhan ruangan di Foreword Library didesain sangat nyaman, serta memanjakan mata dan tubuh.

Pemilihan warna dan dekorasi ruangan, seperti meja, sofa, kursi, bean bag, karpet, serta bantalan di lantai membuat siapapun betah berlama-lama di sana.

Dari panatuan Kompas.com, buku-buku di perpustakaan ini memang sebagian besarnya merupakan buku impor berbahasa Inggris.

Sementara untuk keseluruhan koleksi ada sekitar 500 lebih buku yang terbagi di dua ruangan. 

Beberapa genre yang ditemukan seperti fiksi ilmiah/fantasi, buku klasik anak-anak, fiksi, klasik dewasa, misteri, non-fiksi, novel kontemporer, dam puisi.

Meski beberapa rak masih terlihat kosong dan belum penuh terisi, buku-buku yang terpajang berderet dengan rapi sesuai genre dan urutan nama penulisnya.

Buku dengan genre yang sama juga diberikan stiker bulat kecil berwarna senada. 

• Perpustakaan Rimba Baca: Jam Buka, Lokasi, dan Cara Jadi Anggota
• 4 Aktivitas di Perpustakaan Rimba Baca, Baca Buku dan Ikut Program

Boleh bawa minum dan ada kasur

Pada area General Reading Room, terdapat beberapa tempat duduk yang nyaman.

Salah satu sofa bahkan menyediakan tempat khusus meletakkan botol minum, tumbler, atau cangkir kopi.

Unik, sebab Foreword Library memang mengizinkan pengunjung membawa air minum ke dalam ruang baca selama tidak meninggalkan jejak.

Namun, untuk makan hanya boleh dilakukan di balkon. 

Sementara itu, di Kids Reading Room, terdapat ruangan yang tidak kalah nyaman.

Selain sofa, kursi, dan bean bag, Kompas.com melihat adanya kasur yang memang boleh digunakan untuk merebahkan diri sambil membaca buku, asal tidak benar-benar tertidur. 

Ada juga meja dengan beberapa kursi yang cocok untuk membuat tugas bersama teman.

Jaringan WiFi tersedia gratis. Lebih jauh, udara sejuk dan wanginya pengharum ruangan menambah kenyamanan di Foreword Library. 

Tak hanya lantai dua, rupanya ada bagian kecil lantai satu yang merupakan area Foreword Library. Tempatnya dibagi menjadi Quiet Space, Tea Room, dan Collaborative Space. 

Untuk Tea Room berisi ruang untuk kerja atau meeting yang lebih kecil, namun tetap nyaman.

Sedangkan Collaborative Space berisi meja besar, delapan kursi, dan dua televisi yang bisa dimanfaatkan untuk rapat atau diskusi daring. 

Pada bagian luar, ada area kecil bernama Quiet Space, cocok untuk mereka yang ingin membaca dengan suasana lebih hening.

Selain buku, Kompas.com melihat adanya beberapa kotak permainan kartu atau permainan papan (board game) yang bisa dimainkan secara gratis.

Tersedia juga dispenser bagi yang ingin mengisi air minum secara gratis. 

Dengan segala fasilitas yang ditawarkan, tanpa batasan waktu kunjungan dan biaya untuk saat ini, tepat rasanya jika Foreword Library menjadi rekomendasi untuk membaca atau mengerjakan tugas dengan nyaman.