Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Tips Berkunjung ke Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Datang Pagi Hari

KOMPAS.com - Bila penasaran dengan alur terciptanya naskah proklamasi, wisatawan bisa datang ke Museum Perumusam Naskah Proklamasi. Lokasinya ada di Jalan Imam Bonjol Nomor 1, Jakarta Pusat.

"Pengunjung yang datang ke sini beragam, ada yang datang bersama keluarga, ada yang datang dalam bentuk grup sekolahan, ada pula yang datang untuk penelitian," kata petugas Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Ides, kepada Kompas.com di lokasi, Minggu (30/7/2023).

  • Museum Perumusan Naskah Proklamasi : Jam Buka dan Harga Tiket Masuk 2023
  • Catat, 5 Aturan Berkunjung ke Museum Perumusan Naskah Proklamasi

Museum Naskah Proklamasi bisa dikunjungi setiap hari dan tutup pada hari Senin dan Libur Nasional. 

Tips berkunjung ke Museum Perumusan Naskah Proklamasi

Simak beberapa tips berkunjung yang Kompas.com rangkum usai datang ke lokasi pada Minggu (30/7/2023).

1. Datang pagi hari

Museum Perumusan Naskah Proklamasi bisa dikunjungi mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. Akan tetapi, Kompas.com menyarankan untuk datang pada pagi hari.

Alasannya, suasana pagi di kawasan museum masih cukup teduh dan matahari belum sepenuhnya terik.

Selain itu, karena kawasan museum berada dekat dengan beberapa tempat wisata terdekat, kamu juga masih bisa melipir usai berkunjung pagi hari ke Museum Perumusan Naskah Proklamasi.

Beberapa di antaranya seperti Masjid Agung Sunda Kelapa, Taman Suropati, dan Museum Sasmitaloka Pahlwaan Revolusi.

2. Naik transportasi umum

Museum Perumusan Naskah Proklamasi bisa diakses menggunakan transportasi umum TransJakarta dan KRL Commuter Line. 

Guna menghindari macet dan menghemat uang bensin kendaraan pribadi, Kompas.com menyarankan untuk datang ke museum menggunakan transportasi umum.

Halte TransJakarta terdekat dari Museum Perumusan Naskah Proklamasi yaitu Halte Museum Proklamasi. Sementara stasiun KRL terdekat yang bisa diakses yaitu Stasiun Cikini.

3. Baca sejarah dulu

Di dalam ruangan Museum Naskah Proklamasi terdapat sejarah perumusan naskah proklamasi. Namun, sepertinya akan lebih seru bila pengunjung yang datang sudah mengenal bagaimana alur sejarah perumusan proklamasi.

Bila pengunjung sudah mengenal sejarah proklamasi, pengunjung tentunya akan merasa lebih familier dengan patung-patung di dalam museum.

Seperti halnya patung Ir Soekarno, Mohammad Hatta, dan Mr Ahmad Soebardjo yang sedang merumuskan naskah proklamasi dini hari. 

Serta ada pula patung Sayuti Melik bersama BM Diah yang sedang mengetik naskah proklamasi menggunakan mesin ketik.

4. Ajak teman atau keluarga

Kamu bisa datang sendiri ke musuem, tapi sepertinya akan lebih seru bila datang ke museum bersama teman dan keluarga.

Selain bisa minta bantuan teman untuk memotret gambar, kamu juga bisa mengajak teman untuk menemani masuk ke ruang bawah tanah bila tidak berani sendirian.

5. Bawa uang tunai

Pembayaran tiket masuk Museum Perumusan Naskah Proklamasi hanya melayani sistem tunai. Maka dari itu, sebaiknya siapkan uang tunai sebelum datang.

Adapun tarif tiket masuk museum yakni mulai dari Rp 1.000 per orang untuk kalangan anak-anak, dan mulai dari Rp 2.000 per orang untuk kalangan dewasa.

https://travel.kompas.com/read/2023/07/31/150300127/5-tips-berkunjung-ke-museum-perumusan-naskah-proklamasi-datang-pagi-hari

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke